Klungkung Lelang Jabatan 4 Kadis, Tiga Camat Ikut Tarung

Tiga (3) di antara 20 pejabat tersebut saat ini menjabat sebagai camat, yakni Camat Klungkung I Komang Gde Wisnuadi, Camat Dawan AA Gede Putra Wedana dan Camat Banjarangkan I Gusti Agung Gede Mahajaya.

Adapun 4 kursi jabatan Eselon II Pemkab Klungkung yang diperebutkan melalui proses lelang, yakni Kepala Dinas Pariwisata (Dispar), Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga (Disbudpora), Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, dan Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan.

Camat Klungkung, I Komang Gde Wisnuadi, bertarung memperebutkan kursi Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan. Wisnuadi bersaing dengan 4 kandidat lainnya, masing-masing I Gusti Ngurah Ketut Balik (Sekretaris Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia/BKPSDM), I Ketut Arie Gunawan (Sekretaris Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan/Baperlitbang), I Wayan Sudiarsa (Kepala Bidang Ideologi dan Wawasa Kebangsaan, di Perlindungan Masyarakat/Kesbangpolinmas), dan I Komang Agus Putra Sanjaya (Sekretaris Sat Pol PP dan Damkar).

Sedangkan, Camat Dawan AA Gede Putra Wedana, incar posisi Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindugan Anak. Agung Wedana bertarung dengan 3 kandidat lainnya, masing-masing Dewa Komang Aswin (Sekretaris Kesbangpolinmas), I Nyoman Sidang (Kepala Bidang Perekonomian Sumber Daya Alam, Infrastruktur, dan Kewilayahan di Baperlitbang), dan Ni Luh Made Aryati (Kabid Industri Pariwisata di Dinas Pariwisata).

Sementara itu, Camat Banjarangkan, I Gusti Agung Gede Mahajaya, mengincar posisi Kepala Dinas Pariwisata Klungkung. Gusti Mahajaya bertarung dengan 7 kandidat lainnya, yakni Anak Agung Gede Rai Dharma Putra (Sekretaris Kecamatan Klungkung), I Wayan Wirata (Kabid Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin, di Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak), Dewa Ketut Sueta Negara (Sekreteris Inspektorat), I Ketut Budiarta (Kabid Pembinaan Ketenagaan di Dinas Pendidikan), I Nengah Udayana (Kabid Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan dan Pemanfaatan Data, di Dinas Kependudukan dan Cacatan Sipil), I Nyoman Susanta (Kabag Perekonomian), Wellem Supriyono Ayal (Kabid Rehabilitasi dan Perlindungan Jaminan Sosial, di Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak).

Sebaliknya, posisi Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga (Disbudpora), diperebutkan oleh 4 kandidat, masing-masing I Ketut Sujana (Sekretaris Dinas Pendidikan), I Gusti Ngurah Suarba (Sekretaris Disbudpora), I Wayan Suarta (Kepala Bidang Kepemudaan dan Olahraga, Disbudpora), dan Ida Bagus Jumpung Gede Oka Wedhana (Sekretaris Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, dan Perdagangan).

Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Klungkung, I Komang Susana, menyatakan seleksi pengisian posisi 4 kursi eselon II tersebut diikuti oleh 21 pejabat yang semuanya dari eselon III.  

Dengan tahapan seleksi diawali tecnical meeting sejak 7 Agustus 2020, dilanjutkan presentasi makalah dan wawancara akhir pada 10-11 Agustus, tes kompetensi manajerial dan sosio kultural pada 12-13 Agustus, pengumunan akhir 3 nama calon terbaik pada 19 Agustus. "Seleksi ini dilakukan secara terbuka oleh pansel (panitia seleksi)," ujar Komang Susana, Senin (10/8).

Adapun 4 posisi lowong itu karena pejabat sebelumnya sudah pensiun, yakni Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga Klungkung, I Nengah Sudiartha, pensiun per 1 Januari 2020, selanjutnya diisi sementara oleh pelaksana tugas (Plt) Luh Ketut Ari Citrawati (Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Klungkung).

Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, IB Anom Adnyana, pensiun per 1 Mei 2020, kekosongan saat ini diisi oleh Plt  I Wayan Sumarta (Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Kabupaten Klungkung).

Kepala Dinas Pariwisata Klungkung, I Nengah Sukasta, pensiun per 1 Agustus 2020. Sedangkan Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Ni Wayan Ringin, pensiun per 1 Oktober 2020 mendatang. Sekda Klungkung, I Gede Putu Winastra, menambahkan tahapan seleksi ini sempat tertunda karena pandemi Covid-19. Kemudian proses seleksi baru bisa dilakukan setelah penerapan tatanan kehidupan era baru, terlebih asesornya dari NTB, jadi baru bisa ke Bali. "Selama proses seleksi tetap menerapkan protokol kesehatan," tegas Winastra.

Setelah terpilih nama calon terbaik di setiap posisi eselon II, maka akan diajukan ke PPK (Pejabat Pembina Kepegawaian) yang diketuai Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta. Setidaknya 21 Agustus 2020 nanti, nama-nama yang yang sudah menempati posisi eselon II itu akan diusulkan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). *wan