GMT Bantu 33 Kelompok Pengajian
AMLAPURA, NusaBali
Gerakan Masyarakat Terpadu (GMT) Amlapura bagikan paket sembako untuk 33 kelompok pengajian umat muslim se-Karangasem.
Bantuan sebanyak 66 paket sembako diserahkan langsung Penasehat GMT I Gusti Made Tusan di Sekretariat GMT Lingkungan Gede, Kelurahan Subagan, Kecamatan Karangasem, Jumat (14/8). Masing-masing kelompok pengajian diwakili dua orang tokoh wanita muslim yang dikoordinasikan Ketua FKMTI (Forum Komunikasi Majelis Taklim Indonesia) Karangasem Hajah Rehana.
Hajah Rehana mengatakan, kedatangan tokoh wanita muslim ke Sekretariat GMT hanya temu kangen dengan Penasehat GMT yang telah lama menjalin persaudaraan. “Kami datang ke sini hanya temu kangen dengan Penasehat GMT yang selama ini telah banyak membantu kami di bidang kegiatan sosial, di samping memberikan dukungan moral kepada istri beliau yang kembali maju di Pilkada Karangasem,” kata Hajah Rehana. Hal senada diungkapkan Rohaeni dari Lingkungan Dangin Sema I, Kelurahan Karangasem, Indayani dari Lingkungan Dangin Sema II dan Fatimah dari Lingkungan Juuk Manis, Kelurahan Karangasem. “Kami sudah lama kenal GMT, kedatangan kami hanya temu kangen. Apalagi pulang diberikan bawa oleh-oleh sembako,” jelas Fatimah.
Dikatakan, paket sembako yang berisi 5 kilogram beras, 5 bungkus mie, dan 1 liter minyak goreng sangat bermanfaat untuk keluarga. Kedatangan 33 kelompok pengajian itu sebelumnya juga dikomunikasikan aktivis KPPA (Kelompok Peduli Perempuan dan Perlindungan Anak) Karangasem Ni Nyoman Suparni. Pertemuan itu juga dihadiri mantan Bupati I Gede Sumantara, Kelian Banjar Belong Kelurahan Karangasem I Komang Jawi, dan Nyonya Sumawati Sukerana.
Suparni turut membakar semangat ibu-ibu muslim dari 33 kelompok pengajian itu. "Mari satukan tekad, semangat dan berjuang bersama-sama memajukan Karangasem ke arah yang lebih baik,” jelas Suparni. Sementara I Gusti Made Tusan mengapresiasi kedatangan tokoh-tokoh wanita muslim itu. "Selama lima tahun kepemimpinan I Gusti Ayu Mas Sumatri tentu saja ada program yang belum tuntas, makanya mari tuntaskan melalui satu periode lagi," pinta I Gusti Made Tusan. *k16
Hajah Rehana mengatakan, kedatangan tokoh wanita muslim ke Sekretariat GMT hanya temu kangen dengan Penasehat GMT yang telah lama menjalin persaudaraan. “Kami datang ke sini hanya temu kangen dengan Penasehat GMT yang selama ini telah banyak membantu kami di bidang kegiatan sosial, di samping memberikan dukungan moral kepada istri beliau yang kembali maju di Pilkada Karangasem,” kata Hajah Rehana. Hal senada diungkapkan Rohaeni dari Lingkungan Dangin Sema I, Kelurahan Karangasem, Indayani dari Lingkungan Dangin Sema II dan Fatimah dari Lingkungan Juuk Manis, Kelurahan Karangasem. “Kami sudah lama kenal GMT, kedatangan kami hanya temu kangen. Apalagi pulang diberikan bawa oleh-oleh sembako,” jelas Fatimah.
Dikatakan, paket sembako yang berisi 5 kilogram beras, 5 bungkus mie, dan 1 liter minyak goreng sangat bermanfaat untuk keluarga. Kedatangan 33 kelompok pengajian itu sebelumnya juga dikomunikasikan aktivis KPPA (Kelompok Peduli Perempuan dan Perlindungan Anak) Karangasem Ni Nyoman Suparni. Pertemuan itu juga dihadiri mantan Bupati I Gede Sumantara, Kelian Banjar Belong Kelurahan Karangasem I Komang Jawi, dan Nyonya Sumawati Sukerana.
Suparni turut membakar semangat ibu-ibu muslim dari 33 kelompok pengajian itu. "Mari satukan tekad, semangat dan berjuang bersama-sama memajukan Karangasem ke arah yang lebih baik,” jelas Suparni. Sementara I Gusti Made Tusan mengapresiasi kedatangan tokoh-tokoh wanita muslim itu. "Selama lima tahun kepemimpinan I Gusti Ayu Mas Sumatri tentu saja ada program yang belum tuntas, makanya mari tuntaskan melalui satu periode lagi," pinta I Gusti Made Tusan. *k16
Komentar