Habiskan Rp 14 T, Guardiola Gagal Ke Semifinal UCL
LISBON, NusaBali
Uang bukan segala-galanya untuk meraih kejayaan di pentas sepakbola Eropa.
Hal itu ditunjukkan Pep Guardiola, yang menghabiaskan sekitar Rp 14 triliun, Namun ManCity selalu gagal di Liga Champions, bahkan ke semifinal saja belum pernah. Kegagalan terbaru ManCity terjadi di perempatfinal musim ini, saat Raheem Sterling dkk kalah 1-3 dari Olympique Lyon, di Estadio Jose Alvalade, Lisbon, Portugal, Minggu (16/8) dinihari Wita.
Kegagalan itu disorot, sebab Guardiola menghabiskan banyak uang untuk belanja pemain. Dilansir Marca, mantan pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen itu meminta dana nyaris 800 juta euro, atau sekitar Rp 14 triliun. Guardiola menghabiskan uang untuk mendatangkan pemain bertahan, seperti John Stones, Kyle Walker, Aymeric Laporte, dan yang terbaru Nathan Ake. Dengan uang sebanyak itu, Guardiola hanya mampu meraih gelar lokal. Dua trofi Premier League, sekali Piala FA, dan tiga trofi Piala Liga Inggris.
Pada musim pertamanya, 2016/2017, Guardiola membawa City hanya sampai 16 besar. Di tiga musim berikutnya, pelatih yang sukses membawa Barcelona juara Liga Champions dua kali itu, membawa City sampai perempatfinal sebagai laju terjauhnya. *
Kegagalan itu disorot, sebab Guardiola menghabiskan banyak uang untuk belanja pemain. Dilansir Marca, mantan pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen itu meminta dana nyaris 800 juta euro, atau sekitar Rp 14 triliun. Guardiola menghabiskan uang untuk mendatangkan pemain bertahan, seperti John Stones, Kyle Walker, Aymeric Laporte, dan yang terbaru Nathan Ake. Dengan uang sebanyak itu, Guardiola hanya mampu meraih gelar lokal. Dua trofi Premier League, sekali Piala FA, dan tiga trofi Piala Liga Inggris.
Pada musim pertamanya, 2016/2017, Guardiola membawa City hanya sampai 16 besar. Di tiga musim berikutnya, pelatih yang sukses membawa Barcelona juara Liga Champions dua kali itu, membawa City sampai perempatfinal sebagai laju terjauhnya. *
1
Komentar