Golkar Bali Amankan Para Plt Ketua DPD II
Winuntara Diunggulkan Pimpin Golkar Bangli di Musda Hari Ini
Informasinya sebanyak 10 suara di Bangli sebenarnya arahnya kepada I Nyoman Budiada, hanya saja DPD I Golkar Bali mem-back up Winuntara.
DENPASAR, NusaBali
Komitmen bahwa para Plt Ketua DPD II Golkar kabupaten dan kota akan mendapatkan reward menjadi Ketua DPD II definitif di masing-masing daerahnya tidak akan meleset. Hal ini setelah sejumlah Plt Ketua DPD II memenangi Musda Golkar kabupaten dan kota di Bali. Hal serupa juga diprediksi akan terjadi di Musda Golkar Bangli yang digelar, Selasa (25/8) hari ini. Walaupun disebut-sebut tidak mendapatkan dukungan akar rumput, namun Plt Ketua DPD II Golkar Bangli, I Gusti Made Winuntara, dijagokan pimpin Golkar Bangli periode 2020-2025.
Winuntara politisi senior Golkar Bangli asal Kelurahan Bebalang, Kecamatan/Kabupaten Bangli ini juga sama nasibnya dengan para Plt Ketua DPD II Golkar kabupaten dan kota yang sudah terpilih aklamasi. Para Plt Ketua DPD II Golkar kabupaten dan kota yang sudah menangi Musda DPD II dengan aklamasi adalah Plt Ketua DPD II Golkar Tabanan I Nyoman Wirya, Plt Ketua DPD II Golkar Badung I Wayan Suyasa, Plt Ketua DPD II Golkar Karangasem I Gusti Ngurah Setiawan, Plt DPD II Golkar Buleleng Ida Gede Komang Kresna Budi dan Plt Ketua DPD II Golkar Jembrana Made Suardana.
Winuntara juga diprediksi akan terpilih aklamasi di Musda Golkar Bangli yang akan digelar di DPD II Golkar Bangli, Desa Tamanbali, Kecamatan/Kabupaten Bangli, Selasa hari ini. Winuntara diunggulkan terpilih aklamasi karena sudah mendapatkan rekomendasi DPP Golkar untuk maju menjadi calon Ketua DPD II Golkar Bangli periode 2020-2025. Bocoran yang diperoleh NusaBali, para Plt Ketua DPD II Golkar kabupaten dan kota dimintakan rekomendasi DPP oleh DPD I Golkar Bali di bawah pimpinan Ketua DPD I Golkar Bali, I Nyoman Sugawa Korry, dengan berbagai alasan.
Mulai dari kesuksesan mengamankan kinerja Plt Ketua DPD I Golkar Bali, Gede Sumarjaya Linggih alias Demer, hingga berhasil menjalankan program partai di tengah pandemi Covid-19. Sumber NusaBali di lingkaran kader Golkar Bali menyebutkan para Plt Ketua DPD II Golkar kabupaten dan kota dapat durian runtuh karena komitmennya mengamankan dan mendukung Nyoman Sugawa Korry ketika Musda DPD I Golkar Bali hingga sukses duduki kursi Ketua DPD I Golkar Bali.
Sementara ada 10 suara yang akan diperebutkan dalam Musda DPD II Golkar Bangli, Selasa hari ini. Sebanyak 10 suara berasal dari Pengurus Kecamatan (PK) Golkar Kintamani (1 suara), PK Susut (1 suara), PK Tembuku (1 suara), PK Bangli (1 suara), DPD II Golkar Bangli (1 suara), Wantimbang DPD II Golkar Bangli (1 suara), DPD I Golkar Bali (1 suara), Organisasi pendiri Golkar: Kosgoro, MKGR dan SOKSI ( 1 suara/voting block), Organisasi sayap: AMPG dan KPPG (1 suara), Organisasi yang didirikan Golkar: AMPI, Himpunan Wanita Karya, Alhidayah, Satkar Ulama (1 suara).
Informasinya sebanyak 10 suara di Bangli sebenarnya arahnya kepada I Nyoman Budiada, politisi senior asal Desa Catur, Kecamatan Kintamani, Bangli yang menjabat sebagai Wakil Ketua OKK DPD II Golkar Bangli dan Wakil Ketua DPRD Bangli. Hanya saja DPD I Golkar Bali mem-back up Winuntara. Bahkan ada pemanggilan terhadap para Ketua PK Golkar Bangli ke DPD I Golkar Bali pekan lalu.
Namun para pengurus PK tidak mau hadir. Pada, Minggu (23/8) lalu sejumlah surat dukungan buat Nyoman Budiada beredar. Kalau dukungan kepada Budiada itu mengalir berat bagi Winuntara yang dibekingi DPD I Golkar Bali dengan berbekal rekomendasi DPP Golkar.
Wakil Ketua Bappilu DPD I Golkar Bali yang juga Korwil Bangli, Komang Suarsana, membenarkan Winuntara memang mendapatkan surat rekomendasi dan deskresi dari DPP Golkar. "Artinya Winuntara mendapatkan lampu hijau untuk mencalonkan diri jadi Ketua DPD II Golkar Bangli," ujar Suarsana.
Ketika ditanya Winuntara tidak dapat dukungan, melainkan Nyoman Budiada yang dapat dukungan, Suarsana mengatakan dukungan akan terpetakan dan dikatakan valid ketika Musda Golkar Bangli berjalan. "Kalau sekarang ada yang mengklaim dapat dukungan sah-sah saja. Tetapi Musda akan digelar, Selasa 25 Agustus 2020. Saat Musda dan pemegang mandat menunjukan mandatnya nanti akan menentukan. Siapa yang didukung akan dibuktikan di arena Musda," kilah Suarsana.
Sementara soal pemanggilan para pengurus PK Golkar di Bangli ke DPD I Golkar Bali dibantah Wakil Ketua OKK DPD I Golkar Bali, Dewa Made Suamba Negara. Suamba Negara mengatakan para Ketua PK Golkar se Bangli diajak komunikasi oleh DPD I Golkar Bali terkait dengan kesiapan Musda Golkar Bangli. "Tidak ada pemanggilan. Hanya diajak komunikasi untuk kesiapan Musda Golkar Bangli saja," ujar Suamba Negara. *nat
Komitmen bahwa para Plt Ketua DPD II Golkar kabupaten dan kota akan mendapatkan reward menjadi Ketua DPD II definitif di masing-masing daerahnya tidak akan meleset. Hal ini setelah sejumlah Plt Ketua DPD II memenangi Musda Golkar kabupaten dan kota di Bali. Hal serupa juga diprediksi akan terjadi di Musda Golkar Bangli yang digelar, Selasa (25/8) hari ini. Walaupun disebut-sebut tidak mendapatkan dukungan akar rumput, namun Plt Ketua DPD II Golkar Bangli, I Gusti Made Winuntara, dijagokan pimpin Golkar Bangli periode 2020-2025.
Winuntara politisi senior Golkar Bangli asal Kelurahan Bebalang, Kecamatan/Kabupaten Bangli ini juga sama nasibnya dengan para Plt Ketua DPD II Golkar kabupaten dan kota yang sudah terpilih aklamasi. Para Plt Ketua DPD II Golkar kabupaten dan kota yang sudah menangi Musda DPD II dengan aklamasi adalah Plt Ketua DPD II Golkar Tabanan I Nyoman Wirya, Plt Ketua DPD II Golkar Badung I Wayan Suyasa, Plt Ketua DPD II Golkar Karangasem I Gusti Ngurah Setiawan, Plt DPD II Golkar Buleleng Ida Gede Komang Kresna Budi dan Plt Ketua DPD II Golkar Jembrana Made Suardana.
Winuntara juga diprediksi akan terpilih aklamasi di Musda Golkar Bangli yang akan digelar di DPD II Golkar Bangli, Desa Tamanbali, Kecamatan/Kabupaten Bangli, Selasa hari ini. Winuntara diunggulkan terpilih aklamasi karena sudah mendapatkan rekomendasi DPP Golkar untuk maju menjadi calon Ketua DPD II Golkar Bangli periode 2020-2025. Bocoran yang diperoleh NusaBali, para Plt Ketua DPD II Golkar kabupaten dan kota dimintakan rekomendasi DPP oleh DPD I Golkar Bali di bawah pimpinan Ketua DPD I Golkar Bali, I Nyoman Sugawa Korry, dengan berbagai alasan.
Mulai dari kesuksesan mengamankan kinerja Plt Ketua DPD I Golkar Bali, Gede Sumarjaya Linggih alias Demer, hingga berhasil menjalankan program partai di tengah pandemi Covid-19. Sumber NusaBali di lingkaran kader Golkar Bali menyebutkan para Plt Ketua DPD II Golkar kabupaten dan kota dapat durian runtuh karena komitmennya mengamankan dan mendukung Nyoman Sugawa Korry ketika Musda DPD I Golkar Bali hingga sukses duduki kursi Ketua DPD I Golkar Bali.
Sementara ada 10 suara yang akan diperebutkan dalam Musda DPD II Golkar Bangli, Selasa hari ini. Sebanyak 10 suara berasal dari Pengurus Kecamatan (PK) Golkar Kintamani (1 suara), PK Susut (1 suara), PK Tembuku (1 suara), PK Bangli (1 suara), DPD II Golkar Bangli (1 suara), Wantimbang DPD II Golkar Bangli (1 suara), DPD I Golkar Bali (1 suara), Organisasi pendiri Golkar: Kosgoro, MKGR dan SOKSI ( 1 suara/voting block), Organisasi sayap: AMPG dan KPPG (1 suara), Organisasi yang didirikan Golkar: AMPI, Himpunan Wanita Karya, Alhidayah, Satkar Ulama (1 suara).
Informasinya sebanyak 10 suara di Bangli sebenarnya arahnya kepada I Nyoman Budiada, politisi senior asal Desa Catur, Kecamatan Kintamani, Bangli yang menjabat sebagai Wakil Ketua OKK DPD II Golkar Bangli dan Wakil Ketua DPRD Bangli. Hanya saja DPD I Golkar Bali mem-back up Winuntara. Bahkan ada pemanggilan terhadap para Ketua PK Golkar Bangli ke DPD I Golkar Bali pekan lalu.
Namun para pengurus PK tidak mau hadir. Pada, Minggu (23/8) lalu sejumlah surat dukungan buat Nyoman Budiada beredar. Kalau dukungan kepada Budiada itu mengalir berat bagi Winuntara yang dibekingi DPD I Golkar Bali dengan berbekal rekomendasi DPP Golkar.
Wakil Ketua Bappilu DPD I Golkar Bali yang juga Korwil Bangli, Komang Suarsana, membenarkan Winuntara memang mendapatkan surat rekomendasi dan deskresi dari DPP Golkar. "Artinya Winuntara mendapatkan lampu hijau untuk mencalonkan diri jadi Ketua DPD II Golkar Bangli," ujar Suarsana.
Ketika ditanya Winuntara tidak dapat dukungan, melainkan Nyoman Budiada yang dapat dukungan, Suarsana mengatakan dukungan akan terpetakan dan dikatakan valid ketika Musda Golkar Bangli berjalan. "Kalau sekarang ada yang mengklaim dapat dukungan sah-sah saja. Tetapi Musda akan digelar, Selasa 25 Agustus 2020. Saat Musda dan pemegang mandat menunjukan mandatnya nanti akan menentukan. Siapa yang didukung akan dibuktikan di arena Musda," kilah Suarsana.
Sementara soal pemanggilan para pengurus PK Golkar di Bangli ke DPD I Golkar Bali dibantah Wakil Ketua OKK DPD I Golkar Bali, Dewa Made Suamba Negara. Suamba Negara mengatakan para Ketua PK Golkar se Bangli diajak komunikasi oleh DPD I Golkar Bali terkait dengan kesiapan Musda Golkar Bangli. "Tidak ada pemanggilan. Hanya diajak komunikasi untuk kesiapan Musda Golkar Bangli saja," ujar Suamba Negara. *nat
1
Komentar