Sasar Lansia dan Pengguna Pasar, Polsek Gerokgak Gencarkan 3M
Pemahaman dan peran serta masyarakat, termasuk para lansia sangat dibutuhkan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
SINGARAJA, NusaBali
Polsek Gerokgak terus berupaya meningkatkan kedisiplinan dan ketaatan warga masyarakat untuk melakukan gerakan 3M yakni ‘Menggunakan Masker, Mencuci Tangan Pakai Sabun dan Menjaga Jarak’. Mereka menggencarkan gerakan 3M ini ke masyarakat guna menekan tren penambahan kasus positif Covid-19.
Selain menyasar tempat ibadah, sosialisasi gerakan 3M sebagai salah bentuk kebiasaan baru dalam beradaptasi dengan Covid-19 ini juga digemakan Polsek Gerokgak kepada para pengguna pasar di wilayah Kecamatan Gerokgak dan sejumlah lansia di Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Desa Musi.
"Upaya meningkatkan kedisiplinan warga masyarakat menerapkan protokol kesehatan, kami laksanakan di sejumlah pasar tradisional yang ada di Kecamatan Gerokgak serta dengan mensinergikan kegiatan Sambang Warga Polri dengan kegiatan Posyandu yang digelar Puskesmas I Gerokgak," ujar Kapolsek Gerokgak Kompol I Made Widana, Rabu (26/8).
Melalui kegiatan sinergitas ini, Polsek Gerokgak berupaya hadir ditengah masyarakat, untuk memberikan edukasi tentang pentingnya penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang tertuang dalam 3M. Hal ini sebagai upaya terbaik yang dapat dan harus dilakukan warga masyarakat dalam beradaptasi dengan virus ini di dalam kehidupan era baru.
Ia juga menekankan untuk mencuci tangan sesering mungkin di tempat yang telah tersedia seperti di pintu masuk pasar. Dan wajib menggunakan masker seperti yang telah diatur melalui pararem di masing-masing desa adat yang ada di Kecamatan Gerokgak. "Gerakan 3M harus dilakukan secara taat dan disiplin, sebagai kebiasaan baru sehingga dapat beradaptasi, bisa kembali beraktifitas, produktif untuk mehinghidupi keluarga, namun tetap sehat di tengah Pandemi Covid-19. Karena, sampai saat ini belum ada obat maupun vaksin untuk penyakit Covid-19 ini," tandasnya.*cr75
Polsek Gerokgak terus berupaya meningkatkan kedisiplinan dan ketaatan warga masyarakat untuk melakukan gerakan 3M yakni ‘Menggunakan Masker, Mencuci Tangan Pakai Sabun dan Menjaga Jarak’. Mereka menggencarkan gerakan 3M ini ke masyarakat guna menekan tren penambahan kasus positif Covid-19.
Selain menyasar tempat ibadah, sosialisasi gerakan 3M sebagai salah bentuk kebiasaan baru dalam beradaptasi dengan Covid-19 ini juga digemakan Polsek Gerokgak kepada para pengguna pasar di wilayah Kecamatan Gerokgak dan sejumlah lansia di Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Desa Musi.
"Upaya meningkatkan kedisiplinan warga masyarakat menerapkan protokol kesehatan, kami laksanakan di sejumlah pasar tradisional yang ada di Kecamatan Gerokgak serta dengan mensinergikan kegiatan Sambang Warga Polri dengan kegiatan Posyandu yang digelar Puskesmas I Gerokgak," ujar Kapolsek Gerokgak Kompol I Made Widana, Rabu (26/8).
Melalui kegiatan sinergitas ini, Polsek Gerokgak berupaya hadir ditengah masyarakat, untuk memberikan edukasi tentang pentingnya penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang tertuang dalam 3M. Hal ini sebagai upaya terbaik yang dapat dan harus dilakukan warga masyarakat dalam beradaptasi dengan virus ini di dalam kehidupan era baru.
Ia juga menekankan untuk mencuci tangan sesering mungkin di tempat yang telah tersedia seperti di pintu masuk pasar. Dan wajib menggunakan masker seperti yang telah diatur melalui pararem di masing-masing desa adat yang ada di Kecamatan Gerokgak. "Gerakan 3M harus dilakukan secara taat dan disiplin, sebagai kebiasaan baru sehingga dapat beradaptasi, bisa kembali beraktifitas, produktif untuk mehinghidupi keluarga, namun tetap sehat di tengah Pandemi Covid-19. Karena, sampai saat ini belum ada obat maupun vaksin untuk penyakit Covid-19 ini," tandasnya.*cr75
Komentar