Dua Meninggal, Positif 31 Kasus
Corona Masih Berkecamuk di Denpasar
Kesembuhan paaien Covid-19 dalam satu hari Minggu (6/9) kemarin berjumlah 27 orang.
DENPASAR, NusaBali
Pasien meninggal terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Denpasar kembali bertambah sebanyak dua orang. Keduanya berasal dari Kelurahan Ubung, Denpasar Utara seorang pria berusia 71 tahun yang meninggal karena memiliki riwayat penyakit jantung. Korban lainnya dari Desa Dauh Puri Kelod, Denpasar Barat, seorang pria umur 51 tahun yang diketahui memiliki riwayat penyakit paru-paru.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai menjelaskan, kasus di Denpasar kembali bertambah secara signifikan. Berdasarkan data, Minggu (6/9) kemarin, positif Covid-19 bertambah sebanyak 31 kasus, sembuh 27 orang, dan meninggal 2 orang.
Kasus meninggal, kata Dewa Rai, yakni seorang pria yang sudah bumur 71 tahun dari Kelurahan Ubung, Denpasar Utara.
Disebutkan, pria lanjut usia ini sejak 10 Agustus 2020 lalu diketahui mengeluh demam dan batuk. Kemudian pada 15 Agustus 2020 dibawa ke salah satu rumah sakit swasta dan dilakukan swab test karena mengalami gejala Covid-19. "Tanggal 18 Agustus 2020 dinyatakan positif. Kemudian pasien ini di bawa ke RSUD Mangusada untuk dilakukan isolasi," jelasnya.
Karena kondisinya memburuk, kata Dewa Rai, pada 21 Agustus 2020 dirujuk ke RS PTN Unud. Selanjutnya pada 28 Agustus 2020 kondisinya semakin memburuk. "Tanggal 29 Agustus 2020 pukul 02.00 pasien dinyatakan meninggal dunia dengan penyakit bawaan berupa sakit jantung dan sudah di kremasi di Kabupaten Bangli tanggal 31 Agustus 2020," ungkapnya.
Sedangkan kasus kedua yang meninggal terkonfirmasi Covid-19, menurut Dewa Rai, seorang laki-laki umur 51 tahun berdomisili di Desa Dauh Puri Kelod, Denpasar Barat. Disebutkan, laki-laki ini pada 20 Agustus 2020 mengeluh lemas dan langsung dibawa ke RSUP Sanglah untuk menjalani perawatan. Karena setelah dirawat 8 hari belum sembuh, akhirnya di-swab test pada 29 Agustus 2020. Pada tanggal 30 Agustus 2020 hasilnya keluar dan dinyatakan positif Covid-19.
"Kondisinya semakin memburuk, kemudian tanggal 1 September 2020 pukul 16.00 Wita dinyatakan meninggal dunia dengan penyakit bawaan paru-paru. Dan sudah dilakukan penguburan dengan protokol kesehan di Kuburan Kuburan Muslim Panjer. Ini orang Jawa bukan orang Denpasar cuman domisili di Denpasar," ujar Dewa Rai yang juga Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpaaar ini.
Selain kasus meninggal, ada 31 kasus positif Covid-19 karena transmisi lokal yang diketahui melakukan swab test karena memilili gejala sedang. Dewa Rai membeber kasus positif Covid-19 ini berada di Kelurahan Renon, Denpasar Selatan seorang laki-laki usia 23 tahun, Desa Sumerta Kauh, Denpasar Timur seorang laki-laki usia 20 tahun, Desa Sumerta Kaja, Denpasar Timur seorang laki-laki usia 50 tahun.
Selain itu juga ada di Kelurahan Padangsambian, Denpasar Barat dua orang laki-laki usia 37 dan 40 tahun serta seorang laki-laki usia 53 tahun, Desa Tegal Kertha, Denpasar Barat dua orang laki-laki usia 49 dan 78 tahun serta seorang perempuan usia 29 tahun. Desa Padangsambian Kaja, Denpasar Barat seorang laki-laki usia 36 tahun, dan Desa Sanur Kaja, Denpasar Selatan tiga orang laki-laki usia 50, 75, dan 36 tahun serta empat orang perempuan usia 38, 5, 52, dan 49 tahun.
Kasus ditemukan juga di Kelurahan Sanur, Denpasar Selatan seorang laki-laki usia 48 tahun, Desa Padangsambian Kelod, Denpasar Barat seorang perempuan usia 44 tahun. Kelurahan Peguyangan, Denpasar Utara seorang perempuan usia 52 tahun, Desa Peguyangan Kangin, Denpasar Utara seorang laki-laki usia 69 tahun.
Selanjutnya ada di Desa Pemecutan Kelod, Denpasar Barat dua orang perempuan usia 23 dan 32 tahun, Kelurahan Dauh Puri, Denpasar Barat seorang laki-laki usia 36 tahun, Desa Dauh Puri Kelod, Denpasar Barat seorang perempuan usia 27 tahun. Desa Sidakarya, Denpasar Selatan seorang perempuan usia 61 tahun, Kelurahan Sumerta, Denpasar Timur tiga orang laki-laki usia 45, 19, dan 16 tahun serta seorang perempuan usia 45 tahun, dan Kelurahan Kesiman, Denpasar Timur seorang perempuan usia 36 tahun.
Secara kumulatif positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat sebanyak 1.790 kasus, sementara jumlah pasien sembuh menjadi 1.610 orang (89,94 persen), meninggal dunia sebanyak 26 orang (1,45 persen), dan yang masih dalam perawatan sebanyak 154 orang (8,61 persen). *mis
Pasien meninggal terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Denpasar kembali bertambah sebanyak dua orang. Keduanya berasal dari Kelurahan Ubung, Denpasar Utara seorang pria berusia 71 tahun yang meninggal karena memiliki riwayat penyakit jantung. Korban lainnya dari Desa Dauh Puri Kelod, Denpasar Barat, seorang pria umur 51 tahun yang diketahui memiliki riwayat penyakit paru-paru.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai menjelaskan, kasus di Denpasar kembali bertambah secara signifikan. Berdasarkan data, Minggu (6/9) kemarin, positif Covid-19 bertambah sebanyak 31 kasus, sembuh 27 orang, dan meninggal 2 orang.
Kasus meninggal, kata Dewa Rai, yakni seorang pria yang sudah bumur 71 tahun dari Kelurahan Ubung, Denpasar Utara.
Disebutkan, pria lanjut usia ini sejak 10 Agustus 2020 lalu diketahui mengeluh demam dan batuk. Kemudian pada 15 Agustus 2020 dibawa ke salah satu rumah sakit swasta dan dilakukan swab test karena mengalami gejala Covid-19. "Tanggal 18 Agustus 2020 dinyatakan positif. Kemudian pasien ini di bawa ke RSUD Mangusada untuk dilakukan isolasi," jelasnya.
Karena kondisinya memburuk, kata Dewa Rai, pada 21 Agustus 2020 dirujuk ke RS PTN Unud. Selanjutnya pada 28 Agustus 2020 kondisinya semakin memburuk. "Tanggal 29 Agustus 2020 pukul 02.00 pasien dinyatakan meninggal dunia dengan penyakit bawaan berupa sakit jantung dan sudah di kremasi di Kabupaten Bangli tanggal 31 Agustus 2020," ungkapnya.
Sedangkan kasus kedua yang meninggal terkonfirmasi Covid-19, menurut Dewa Rai, seorang laki-laki umur 51 tahun berdomisili di Desa Dauh Puri Kelod, Denpasar Barat. Disebutkan, laki-laki ini pada 20 Agustus 2020 mengeluh lemas dan langsung dibawa ke RSUP Sanglah untuk menjalani perawatan. Karena setelah dirawat 8 hari belum sembuh, akhirnya di-swab test pada 29 Agustus 2020. Pada tanggal 30 Agustus 2020 hasilnya keluar dan dinyatakan positif Covid-19.
"Kondisinya semakin memburuk, kemudian tanggal 1 September 2020 pukul 16.00 Wita dinyatakan meninggal dunia dengan penyakit bawaan paru-paru. Dan sudah dilakukan penguburan dengan protokol kesehan di Kuburan Kuburan Muslim Panjer. Ini orang Jawa bukan orang Denpasar cuman domisili di Denpasar," ujar Dewa Rai yang juga Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpaaar ini.
Selain kasus meninggal, ada 31 kasus positif Covid-19 karena transmisi lokal yang diketahui melakukan swab test karena memilili gejala sedang. Dewa Rai membeber kasus positif Covid-19 ini berada di Kelurahan Renon, Denpasar Selatan seorang laki-laki usia 23 tahun, Desa Sumerta Kauh, Denpasar Timur seorang laki-laki usia 20 tahun, Desa Sumerta Kaja, Denpasar Timur seorang laki-laki usia 50 tahun.
Selain itu juga ada di Kelurahan Padangsambian, Denpasar Barat dua orang laki-laki usia 37 dan 40 tahun serta seorang laki-laki usia 53 tahun, Desa Tegal Kertha, Denpasar Barat dua orang laki-laki usia 49 dan 78 tahun serta seorang perempuan usia 29 tahun. Desa Padangsambian Kaja, Denpasar Barat seorang laki-laki usia 36 tahun, dan Desa Sanur Kaja, Denpasar Selatan tiga orang laki-laki usia 50, 75, dan 36 tahun serta empat orang perempuan usia 38, 5, 52, dan 49 tahun.
Kasus ditemukan juga di Kelurahan Sanur, Denpasar Selatan seorang laki-laki usia 48 tahun, Desa Padangsambian Kelod, Denpasar Barat seorang perempuan usia 44 tahun. Kelurahan Peguyangan, Denpasar Utara seorang perempuan usia 52 tahun, Desa Peguyangan Kangin, Denpasar Utara seorang laki-laki usia 69 tahun.
Selanjutnya ada di Desa Pemecutan Kelod, Denpasar Barat dua orang perempuan usia 23 dan 32 tahun, Kelurahan Dauh Puri, Denpasar Barat seorang laki-laki usia 36 tahun, Desa Dauh Puri Kelod, Denpasar Barat seorang perempuan usia 27 tahun. Desa Sidakarya, Denpasar Selatan seorang perempuan usia 61 tahun, Kelurahan Sumerta, Denpasar Timur tiga orang laki-laki usia 45, 19, dan 16 tahun serta seorang perempuan usia 45 tahun, dan Kelurahan Kesiman, Denpasar Timur seorang perempuan usia 36 tahun.
Secara kumulatif positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat sebanyak 1.790 kasus, sementara jumlah pasien sembuh menjadi 1.610 orang (89,94 persen), meninggal dunia sebanyak 26 orang (1,45 persen), dan yang masih dalam perawatan sebanyak 154 orang (8,61 persen). *mis
1
Komentar