16 Alumnus SMA PGRI Lulus Pelatihan Kitchen

Mereka dinyatakan lulus setelah mengikuti 33 kali pertemuan. Pelatihan ditutup Kepala UPTD BLK Karangasem, I Komang Eli.  Komang Eli mengatakan, latihan kitchen dibimbing oleh instruktur I Nyoman Suyasa. Para peserta mengikuti latihan selama 33 kali pertemuan. Peserta pelatihan diwajibkan mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Mereka yang lulus pelatihan dinyatakan siap kerja. “Tinggal menunggu sertifikat sebagai bukti telah mengikuti pelatihan bidang kitchen,” jelas Komang Eli.

Para alumni ini sudah mendapatkan pembelajaran kitchen saat sekolah di SMA PGRI Amlapura. Saat mengikuti pelatihan di UPTD BLK Karangasem, mereka kembali diberikan materi dari awal mengenai teknis kerja sesuai yang dibutuhkan industri. Pelatihan di UPTD BLK Karangasem dengan instruktur profesional sesuai standar industri di lapangan. UPTD BLK Karangasem telah memiliki lab standar, praktek langsung diawasi instruktur.

UPTD BLK Karangasem punya 13 paket program, termasuk kitchen. Paket lainnya yakni processing (membuat roti), administrasi perkantoran, menjahit, dan lainnya. Kadis Tenaga Kerja Karangasem, I Nyoman Suradnya, mengatakan sebanyak 13 paket kegiatan yang dijalankan itu sudah seizin GTPP (Gugus Tugas Percepatan Penanganan) Covid-19 Karangasem. “Kami bersyukur karena seluruh paket kegiatan bisa berjalan, walau sempat tersendat karena pandemi Covid-19,” ungkap Nyoman Suradnya.

Terpisah, Kasek SMA PGRI Amlapura, I Ketut Jelantik, mengapresiasi UPTD BLK Karangasem yang telah menerima alumnus SMA PGRI Amlapura ikut dalam pelatihan. “Sehingga lulusan SMA PGRI benar-benar siap kerja, awalnya dapat pengetahuan di sekolah, setelah tamat melanjutkan pelatihan sehingga berhak atas sertifikat sebagai bekal kerja,” kata Ketut Jelantik. Diharapkan, industri pariwisata lekas normal sehingga lulusan SMA PGRI Amlapura yang memiliki pengetahuan plus pariwisata bisa mengikuti pelatihan sebagai calon tenaga kerja bidang pariwisata. *k16