POSSI Bali Gelar Musda Awal Oktober

Kepengurusan POSSI Bali periode 2016-2020 sejatinya berakhir pada Mei lalu. Namun karena pandemi Covid-19 hingga kini belum menggelar Musda.

"Setelah ada petunjuk KONI Bali, kami menggelar Musda dengan menerapkan protokol kesehatan ketat. Jumlah peserta yang hadir akan dibatasi," kata Ketum POSSI Bali, Bagus Partha Wijaya, Kamis (17/9).

Menurut Bagus Partha, di Bali saat ini terbentuk tujuh Pengcab/Pengkot POSSI Bali. Kecuali Karangasem dan Klungkung yang belum terbentuk, meski pihak Pengprov sempat melakukan penjajakan pengurus. Karenasituasi Covid-19 membuat aktivitas sedikit dibatasi.

Pria asal Bebandem, Karangasem ini mengatakan, selama kepemimpinannya POSSI Bali aktif mengikuti Kejurnas dan sempat jadi tuan rumah Kejurnas 2017 di Singaraja. Selain itu, selam juga akan dipertandingkan di Porprov dan Porjar Bali. Bahkan masuk tiga besar nasional, dari sebelumnya tak pernah ikut Kejurnas. POSSI Bali juga mampu meloloskan 11 atlet ke PON Papua XX/2021.

"Sekedar catatan, cabor selam itu uniknya ada nomor kategori laut. Sedikit tidaknya pasti ada angkatan laut yang dilibatkan dalam kepengurusan POSSI Bali untuk empat tahun ke depan. Ini untuk memperlancar proses pembinaan terutama selam kategori laut," papar Bagus Partha Wijaya. *dek