Giri-Asa Target Menang di Atas 90 Persen

Kotak kosong di sebelah kiri akan menjadi lawan mereka sebagai pasangan calon tunggal. Giri-Asa sendiri targetkan menang dengan perolehan di atas 90 persen suara.

Penetapan posisi sebelah kanan untuk tata letak pasangan calon Giri-Asa di Pilkada Badung 2020, dituangkan melalui Surat Keputusan KPU Badung Nomor 1689/PL.02.3.Kpt/5103/KPU-Kab/ IX /2020 tentang Pengundian dan Pengumuman Tata Letak Posisi Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Badung Tahun 2020. Surat keputusan tersebut ditetapkan setelah dilakukan pengundian tata letak posisi pasangan calon peserta Pemilu dan penandatangan pakta integritas Pemilihan Bupati-Wakil Bupati Badung Tahun 2020, di The Patra Bali Resort and Vilas, Kelurahan Tuban, Kecamatan Kuta, Badung, Kamis (24/9).

“Sesuai jadwal, hari ini (kemarin) pengundian posisi tata letak pasangan calon. Tadi sudah kita lihat bersama, pengambilan aplopnya yang menunjukkan letak pasangan calon,” ujar Ketua KPU Badung, I Wayan Semara Cipta alias Kayun.

Dalam pengundian tersebut, kata Kayun, pasangan incumbent Giri-Asa mendapat posisi sebelah kanan. Sedangkan di sebelah kiri adalah kolom kosong. “Ketika tadi sudah diambil dan diperoleh hasilnya, yaitu kanan posisi pasangan calonnya. Maka ini berdampak pada penerapan alat peraga kampanye (APK), baik berupa baliho, spanduk, maupun umbul-umbul,” katanya.

Bukan saja berdampak pada APK, menurut Kayun, pengundian tatak letak posisi pasangan calon ini juga menentukan desain surat suara. “Desain surat suara nanti ada dua kolom. Satu berisi foto pasangan calon yang posisi letaknya di kanan. Yang di kiri berarti kolom tidak bergambar atau kolom kosong,” tegas komisioner KPU asal Banjar Cabe, Desa Darmasaba, Kecamatan Abiansemal, Badung ini.

“Jadi, untuk pemilihan dengan satu pasangan calon, tidak ada nomor urut. Yang ada adalah posisi letak kanan dan kiri. Sesuai hasil pengundian tata letak, posisi pasangan calon I Nyoman Giri Prasta-I Ketut Suiasa menempati kolom sebelah kanan. Sedangkan kolom kosong di sebelah kiri. Srat surat yang akan digunakan ini mengacu pada Keputusan KPU RI Nomor 399 Tahun 2020 tentang Desain Surat Suara Pemilihan Satu Paslon,” lanjut Kayun.

Setelah dipastikan menempati kolom kanan, Paket Giri-Asa diminta untuk berkomitmen selama tahapan Pilkada 2020 akan selalu mematuhi protokol kesehatan untuk pencegahan dan pengendalian Covid-19. Komitmen ini ditandai dengan deklarasi dan penandatanganan pakta integritas.

Masa kampanye Pilkada Badung 2020 nantinya akan dilaksanakan selama 71 hari, 26 September-5 Desember 2020. “Secara prinsip, mekanisme dan pola kampanye sama. Yang membedakan hanya dilakukan oleh satu pasangan calon. Karena hanya satu pasangan calon, maka Paslon memiliki waktu sepenuhnya,” terang Kayun.

Sementara itu, Paket Giri-Asa targetkan bias menang dengan perolehan di atas 90 persen suara dalam Pilkada Badung 2020. Calon Bupati Nyoman Giri Prasta optimistis mampu mewujudkan target di atas 90 suara suara tersebut. “Target kami di atas 90 persen. Di seluruh Indonesia, kami targetkan kemenangan yang tertinggi,” tandas Giri Prasta seusai pengundian kemarin.

Giri Prasta mengucapkan terima kasih kepada KPU Badung, yang sudah melaksanakan tahapan Pilkada 2020 dengan begitu baik. “Terima kasih kepada KPU Badung. Kemarin (Rabu) sudah penetapan pasangan calon dan sekarang pengundian. Kami sebagai peserta sudah diberikan kesempatan memilih secara tertutup,” jelas Giri Prasta.

Terkait kampanye, Giri Prasta menyerahkan sepenuhnya kepada Tim Pemenangan Giri-Asa. Apalagi, saat ini sudah terbentuk tim pemenangan hingga ke akar rumput. “Saya kira masyarakat Badung dari 6 kecamatan dan 62 desa/kelurahan sudah cerdas menentukan pilihan,” tegas politisi asal Desa Pelaga, Kecamatan Petang, Badung yang juga Ketua DPC PDIP Badung dan masih menjabat Bupati Badung 2016-2021 ini.

Di sisi lain, Ketua Tim Pemenangan Giri-Asa, I Gusti Anom Gumanti, menyatakan posisi sebelah kanan dalam surat suara sesuai hasil pengundian kemarin, merupakan sebuah keberuntungan. “Ini sebuah keberuntungan. Foto paket calon yang pisisi di kanan lebih gampang dilihat oleh pemilih dan mudah untuk mencoblosnya ketimbang posisi sebalah kiri,” jelas anggota Fraksi PDIP DPRD Badung ini. *asa