Perbaikan Jaringan Pipa, Air PDAM Sempat Terganggu Sehari
MANGUPURA, NusaBali
Pasokan air bersih di tiga desa/kelurahan yang ada di Kecamatan Kuta Selatan, Badung mengalami gangguan selama sehari, Kamis (1/10).
Gangguan pasokan air bersih itu karena adanya pekerjaan interkoneksi jaringan pipa dan pergantian alat Valve di pompa Ungasan. Direktur Teknik PDAM Tirta Mangutama, I Wayan Suyasa, menerangkan gangguan pasokan air bersih yang terjadi pada, Kamis pagi hingga malam itu karena adanya pekerjaan interkoneksi jaringan pipa tepatnya di Jalan Darmawangsa dan pergantian Valve di Pompa Ungasan. Sehingga, beberapa wilayah mulai dari Desa Kutuh, Desa Ungasan dan Kelurahan Jimbaran mengalami gangguan.
"Untuk wilayah terdampak gangguan itu mulai dari daerah Balangan, Bali Cliff, Goa Gong Kutuh dan sekitarnya. Dengan adanya perbaikan pipa, kita sudah memberitahu kepada masyarakat yang ada di wilayah tersebut untuk mengantisipasi dengan cara menampung air bersih," ungkapnya, Jumat (2/10) siang.
Diakuinya, untuk estimasi pekerjaan interkoneksi pipa dan perbaikan Valve tersebut dilakukan selama dua hari oleh pihaknya. Namun, timnya berhasil merampungkan pekerjaan tersebut dalam sehari saja. Sehingga, pasokan air bersih di tiga Desa/Kelurahan sudah kembali normal. "Memang sempat ada gangguan pasokan air bersih untuk tiga wilayah tersebut. Hanya saja, setelah dilakukan perbaikan selama seharian, pasokan air bersih kembali normal. Kemarin memang sempat ada gangguan, tapi sudah kita atasi," beber Suyasa.
Lebih jauh dirincikannya, pekerjaan interkoneksi pipa dan perbaikan Valve tersebut sebagai upaya untuk menjaga pasokan air bagi pelanggan PDAM di wilayah Badung Selatan. Dia berharap, ke depannya tidak ada lagi persoalan kendala air bersih di tengah masyarakat. "Tentu pekerjaan interkoneksi pipa dan Valve itu untuk memberikan layanan air bersih bagi warga di Kutsel. Dengan demikian, bisa mengantisipasi kendala air bersih," harapnya. *dar
"Untuk wilayah terdampak gangguan itu mulai dari daerah Balangan, Bali Cliff, Goa Gong Kutuh dan sekitarnya. Dengan adanya perbaikan pipa, kita sudah memberitahu kepada masyarakat yang ada di wilayah tersebut untuk mengantisipasi dengan cara menampung air bersih," ungkapnya, Jumat (2/10) siang.
Diakuinya, untuk estimasi pekerjaan interkoneksi pipa dan perbaikan Valve tersebut dilakukan selama dua hari oleh pihaknya. Namun, timnya berhasil merampungkan pekerjaan tersebut dalam sehari saja. Sehingga, pasokan air bersih di tiga Desa/Kelurahan sudah kembali normal. "Memang sempat ada gangguan pasokan air bersih untuk tiga wilayah tersebut. Hanya saja, setelah dilakukan perbaikan selama seharian, pasokan air bersih kembali normal. Kemarin memang sempat ada gangguan, tapi sudah kita atasi," beber Suyasa.
Lebih jauh dirincikannya, pekerjaan interkoneksi pipa dan perbaikan Valve tersebut sebagai upaya untuk menjaga pasokan air bagi pelanggan PDAM di wilayah Badung Selatan. Dia berharap, ke depannya tidak ada lagi persoalan kendala air bersih di tengah masyarakat. "Tentu pekerjaan interkoneksi pipa dan Valve itu untuk memberikan layanan air bersih bagi warga di Kutsel. Dengan demikian, bisa mengantisipasi kendala air bersih," harapnya. *dar
Komentar