Fasilitas Stadion Debes Dirusak Sekelompok Remaja

Adapun sejumlah fasilitas yang dirusak adalah wastafel, pot bunga gantung, hingga perusakan dan pencurian kotak dana punia toilet.

Sekretaris KONI Tabanan I Made Nurbawa mengatakan kejadian ini diketahui pada Senin (5/10) pagi. Kemudian langsung dilakukan pengecekan CCTV di lokasi setempat. Ternyata dilihat ada 5 orang remaja yang diduga melakukan tindakan perusakan. “Kami lihat di dalam CCTV itu ada lima orang remaja,” ujar Nurbawa.

Kata Nurbawa, perusakan pot bunga gantung sebanyak 7 buah, selang pembuangan air wastafel diputus. Bahkan kotak dana punia toilet dibongkar paksa dan uangnya diambil. “Peristiwa seperti ini sudah kerap terjadi. Tapi kali ini keterlaluan. Kita juga temukan jejak sepatu kotor di atas meja dan dua celana pendek serta batu bata yang berserakan,” ungkap Nurbawa.

Dia menambahkan dalam rekaman CCTV, remaja yang melakukan perusakan wajahnya terlihat jelas, bahkan plat nomor kendaraan yang dibawa juga terlihat jelas. “Maka dari itu kami umumkan agar yang merasa segera meminta maaf ke kantor KONI Tabanan,” tegas Nurbawa.

Dan setelah beberapa jam kemudian tepat pukul 13.24 Wita dua orang remaja inisial Y dan K datang meminta maaf. Dua remaja yang mengaku masih duduk di bangku SMP ini mengaku, perbuatannya dilakukan karena iseng. “Katanya pada kasus perusakan wastafel hanya iseng nyolek tapi putus,” katanya.

Sementara itu, Ketua KONI Tabanan I Dewa Gede Ary Wirawan menegaskan sudah ada dua orang yang beritikad baik meminta maaf ke KONI Tabanan. Dia berharap kejadian serupa tidak terulang kembali. *des