Jika Paket Surya Gagal, Koalisi Parpol Lirik Adi Yustika
Pengajuan pasangan calon oleh parpol masih dibuka KPU, jika terdapat calon tunggal pada daerah yang menggelar Pilkada.
DENPASAR, NusaBali
Perjuangan I Gusti Ketut Adi Yustika Aryawan, 34,untuk maju dalam Pilkada Buleleng 2017 ternyata belum tamat. Belum pastinya pasangan independent, Dewa Nyoman Sukrawan-Gede Dharma Wijaya (Surya) lolos, karena masih menunggu verifikasi faktual, membuat Yus Aryawan diam-diam kembali merapatkan barisan. Namun demikian, dia tetap berharap paket Surya lolos sehingga akan terjadi pertarungan head to head melawan pasangan incumbent Putu Agus Suradnyana-Nyoman Sutjidra (PAS-Sutji).
“Pada intinya kami tetap menyatakan dukungan dan berharap pasangan Surya lolos verifikasi faktual yang hingga kini masih berlangsung. Tapi kalau toh akhirnya (Surya) tak lolos tentu ada proses berikutnya dalam Pilkada Buleleng ini, karena dari pihak KPU akan membuka pendaftaran lagi dari jalur parpol,” ujar Yus Aryawan ditemui saat rapat dengan timnya di Denpasar, Selasa (18/10) kemarin.
Diakui Yus Aryawan, munculnya lagi semangat untuk maju di Pilkada Buleleng, setelah melihat kondisi politik agar tidak terjadi calon tunggal jika hasil verifikasi faktual Surya tidak lolos. Selain itu, diakuinya, karena adanya komunikasi kembali dengan salah satu partai besar di luar partai yang mengusung pasangan PAS-Sutji. “Kami sempat berkoordinasi dengan salah satu partai kemarin. Intinya partai ini minta saya siapkan diri,” ungkap pengusaha muda asal Desa Pengastulan, Kecamatan Seririt, Buleleng ini. Nah, setelah berdiskusi dengan timnya, Yus Aryawan pun akhirnya menyatakan siap jika dicalonkan oleh partai pengusung.
“Sekali lagi, sampai sekarang saya menyatakan dukungan dan tetap berharap agar pasangan Surya lolos menjadi calon. Tapi toh kalau tidak, ya saya akan siap dipinang untuk bertarung, meskipun sudah pasti akan melawan incumbent,” katanya. Ketika ditanya apakah nanti tetap berpaket dengan Luh Made Marwati (paket Yus-Marwati)? “Tentu dalam hal ini, saya menyerahkan kepada partai tersebut. Sekarang saya berpikir realistis saja untuk membangun jiwa demokrasi di Buleleng lebih indah,” ujarnya. Seperti diketahui pasangan I Gusti Ketut Adi Yustika Aryawan-Ni Luh Made Marwati (Paket YusMarwati) batal maju ke Pilkada Buleleng 2017 sebagai cabup dan cawabup dari jalur Independen.
Paket YusMarwati pilih mundur saat hari terakhir penyerahan syarat dukungan KTP ke KPU Buleleng, Rabu (10/8) siang. YusMarwati menyatakan mundur dari pencalonan jalur Independen, dengan dalih bakal diusung oleh partai politik ke Pilkada Buleleng, 15 Februari 2017 mendatang. Padahal saat itu, pihaknya mengklaim sudah kantongi dukungan 62.000 KTP. isu
“Pada intinya kami tetap menyatakan dukungan dan berharap pasangan Surya lolos verifikasi faktual yang hingga kini masih berlangsung. Tapi kalau toh akhirnya (Surya) tak lolos tentu ada proses berikutnya dalam Pilkada Buleleng ini, karena dari pihak KPU akan membuka pendaftaran lagi dari jalur parpol,” ujar Yus Aryawan ditemui saat rapat dengan timnya di Denpasar, Selasa (18/10) kemarin.
Diakui Yus Aryawan, munculnya lagi semangat untuk maju di Pilkada Buleleng, setelah melihat kondisi politik agar tidak terjadi calon tunggal jika hasil verifikasi faktual Surya tidak lolos. Selain itu, diakuinya, karena adanya komunikasi kembali dengan salah satu partai besar di luar partai yang mengusung pasangan PAS-Sutji. “Kami sempat berkoordinasi dengan salah satu partai kemarin. Intinya partai ini minta saya siapkan diri,” ungkap pengusaha muda asal Desa Pengastulan, Kecamatan Seririt, Buleleng ini. Nah, setelah berdiskusi dengan timnya, Yus Aryawan pun akhirnya menyatakan siap jika dicalonkan oleh partai pengusung.
“Sekali lagi, sampai sekarang saya menyatakan dukungan dan tetap berharap agar pasangan Surya lolos menjadi calon. Tapi toh kalau tidak, ya saya akan siap dipinang untuk bertarung, meskipun sudah pasti akan melawan incumbent,” katanya. Ketika ditanya apakah nanti tetap berpaket dengan Luh Made Marwati (paket Yus-Marwati)? “Tentu dalam hal ini, saya menyerahkan kepada partai tersebut. Sekarang saya berpikir realistis saja untuk membangun jiwa demokrasi di Buleleng lebih indah,” ujarnya. Seperti diketahui pasangan I Gusti Ketut Adi Yustika Aryawan-Ni Luh Made Marwati (Paket YusMarwati) batal maju ke Pilkada Buleleng 2017 sebagai cabup dan cawabup dari jalur Independen.
Paket YusMarwati pilih mundur saat hari terakhir penyerahan syarat dukungan KTP ke KPU Buleleng, Rabu (10/8) siang. YusMarwati menyatakan mundur dari pencalonan jalur Independen, dengan dalih bakal diusung oleh partai politik ke Pilkada Buleleng, 15 Februari 2017 mendatang. Padahal saat itu, pihaknya mengklaim sudah kantongi dukungan 62.000 KTP. isu
1
Komentar