6 Pasien Positif Covid-19 di Tabanan Sembuh
Tambahan 1 orang kasus meninggal disertai penyakit penyerta.
TABANAN, NusaBali
Satgas Covid-19 Tabanan kembali melaporkan ada 6 pasien positif Covid-19, sembuh. Namun ada seorang pasien positif Covid-19 meninggal, Jumat (9/10). Pasien ini perempuan usia 89 tahun asal Kecamatan Kerambitan, Tabanan, meninggal pada Kamis (8/10). Pasien meninggal mimiliki penyakit penyerta CVA Infark atau stroke dan Hipertensi ST II.
Di Tabanan juga muncul tambahan kasus baru 5 orang. Rincian 5 tambahan kasus baru ini tersebar di Kecamatan Tabanan 1 orang yakni pegawai swasta laki-laki usia 44 tahun dengan mengeluhkan sesak, demam, batuk, mual, dan muntah. Kecamatan Kerambitan 2 orang masing-masing buruh harian laki-laki usia 55 tahun mengeluhkan sesak dan batuk. Ibu hamil usia 33 tahun mengeluhkan nyeri perut. Kemudian 1 orang dari Kecamatan Marga yakni PNS laki-laki usia 27 tahun tanpa gejala dan 1 orang dari Kecamatan Kediri yakni pegawai swasta laki-laki usia 28 tahun mengeluhkan pusing dan migran.
Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Penanganan Covid-19 Tabanan I Putu Dian Setiawan menjelaskan tambahan 1 orang kasus meninggal disertai penyakit penyerta. Sebelumnya yang bersangkutan masuk rumah sakit BRSU Tabanan pada 3 Oktober 2020. “Pasien sudah diupacarai dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19,” ungkapnya.
Sementara itu, tambahan kasus baru seluruhnya transmisi lokal. Dari 5 kasus baru, 1 orang melakukan isolasi mandiri, 2 orang di UPTD RS Nyitdah, 1 orang di BRSU Tabanan, dan 1 orang masih proses. “Yang isolasi mandiri itu diawasi langsung oleh Puskesmas asal pasien tersebut,” katanya.
Pada hari yang sama, lanjut Dian Setiawan, Tabanan juga melaporkan 6 kasus sembuh. Sebaran kasus sembuh ini 2 orang dari Kecamatan Kediri, 2 orang dari Kecamatan Selemadeg Timur, 1 orang dari Kecamatan Baturiti dan 1 orang dari Kecamatan Kerambitan.
Kendati demikian karena kasus masih terus bertambah, Dian Setiawan meminta kepada masyarakat Tabanan selalu menerapkan 3M untuk mencegah penyebaran Covid-19. Di antaranya, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. “Kami minta masyarakat terapkan protokol kesehatan Covid-19 dengan baik,” tegasnya.
Masyarakat juga diimbau menjaga stamina agar tetap sehat. Salah satu caranya rutin melakukan olahraga setiap minggu. “Olahraga tidak usah yang berat-berat bisa di rumah dengan panduan smart phone,” pesannya. Total pasien positif di Tabanan tembus 668 orang, dalam perawatan 98 orang, sembuh 539 dan meninggal 31 orang. *des
Di Tabanan juga muncul tambahan kasus baru 5 orang. Rincian 5 tambahan kasus baru ini tersebar di Kecamatan Tabanan 1 orang yakni pegawai swasta laki-laki usia 44 tahun dengan mengeluhkan sesak, demam, batuk, mual, dan muntah. Kecamatan Kerambitan 2 orang masing-masing buruh harian laki-laki usia 55 tahun mengeluhkan sesak dan batuk. Ibu hamil usia 33 tahun mengeluhkan nyeri perut. Kemudian 1 orang dari Kecamatan Marga yakni PNS laki-laki usia 27 tahun tanpa gejala dan 1 orang dari Kecamatan Kediri yakni pegawai swasta laki-laki usia 28 tahun mengeluhkan pusing dan migran.
Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Penanganan Covid-19 Tabanan I Putu Dian Setiawan menjelaskan tambahan 1 orang kasus meninggal disertai penyakit penyerta. Sebelumnya yang bersangkutan masuk rumah sakit BRSU Tabanan pada 3 Oktober 2020. “Pasien sudah diupacarai dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19,” ungkapnya.
Sementara itu, tambahan kasus baru seluruhnya transmisi lokal. Dari 5 kasus baru, 1 orang melakukan isolasi mandiri, 2 orang di UPTD RS Nyitdah, 1 orang di BRSU Tabanan, dan 1 orang masih proses. “Yang isolasi mandiri itu diawasi langsung oleh Puskesmas asal pasien tersebut,” katanya.
Pada hari yang sama, lanjut Dian Setiawan, Tabanan juga melaporkan 6 kasus sembuh. Sebaran kasus sembuh ini 2 orang dari Kecamatan Kediri, 2 orang dari Kecamatan Selemadeg Timur, 1 orang dari Kecamatan Baturiti dan 1 orang dari Kecamatan Kerambitan.
Kendati demikian karena kasus masih terus bertambah, Dian Setiawan meminta kepada masyarakat Tabanan selalu menerapkan 3M untuk mencegah penyebaran Covid-19. Di antaranya, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. “Kami minta masyarakat terapkan protokol kesehatan Covid-19 dengan baik,” tegasnya.
Masyarakat juga diimbau menjaga stamina agar tetap sehat. Salah satu caranya rutin melakukan olahraga setiap minggu. “Olahraga tidak usah yang berat-berat bisa di rumah dengan panduan smart phone,” pesannya. Total pasien positif di Tabanan tembus 668 orang, dalam perawatan 98 orang, sembuh 539 dan meninggal 31 orang. *des
Komentar