Proyek Rehabilitasi Jaringan Terancam Terdunda
BANGLI, NusaBali
Proyek rehabilitasi jaringan irigasi DI Sidembunut Kanan di Banjar Tegalalang, Kelurahan Kawan, Kecamatan/Kabupaten Bangli sudah dimulai.
Alat berat maupun pekerja sudah diturunkan. Hanya saja proyek miliaran rupiah itu terancam tertunda karena hujan. Kadis Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPR Perkim) Bangli, I Wayan Suastika, mengatakan proyek rehabilitasi jaringan meliputi pembangunan suplesi sudah tanda tangan kontrak pada bulan September lalu. Akibat musim hujan, tidak menutup kemungkinan pembangunan suplesi terancam tertunda. Tim teknis akan menggelar rapat untuk memutuskan proyek lanjut atay tidak. Pembangunan suplesi dimenangkan oleh PT Putra Kubu Kontruksi dengan nilai penawaran Rp 1,866.545.777 dari nilai pagu Rp 3,4 miliar. “Dalam klausul kontrak, jika kondisi post mayor pengerjaan bisa tidak dilaksanakan,” jelas Wayan Suastika, Senin (12/10).
Kabid Pengairan Dinas PUPR Perkim Bangli, Agus Yudi Swetaambara, menambahkan hasil kajian tim terjadi perubahan perencanaan saat tender dengan kondisi saat ini. Dicontohkan, dalam perencanaan sebelumnya ketinggian suplesi 10 meter, namun kondisi saat ini telah terjadi penggerusan sehingga jika tingginya hanya 10 meter maka air tidak bisa masuk ke terowongan. “Kami sedang melakukan rapat untuk mengkaji masalah ini dengan tim teknis melibatkan konsultan dan pihak kontraktor,” bebernya.
Menurut Agus Yudi, cuaca belakang ini yang tidak bersahabat, tidak mungkinkan melakukan pengerjaan proyek. “Tim teknis akan memutuskan apakah kegiatan dilaksanakan atau ditunda,” ungkap Agus Yudi. Diberitakan sebelumnya, jebolnya tanggul Munduk Bebengan di Banjar Tegalalang, Kelurahan Kawan, Bangli, menyebabkan ratusan hektare sawah di Subak Tampa Dehe tidak mendapat pasokan air. Subak Tampa Dehe membawahi Subak Pecala, Subak Uma Tai, Subak Taibeng, Subak Gancan, Subak Sidawa, Subak Siladan, Subak Umaanyar, dan Subak Jelekungkang. Lokasi jebol kembali diterjang banjir mengakibatkan kerusakan akses jalan Tegalalang-Tambahan. *esa
1
Komentar