Sah, Sekretaris Komisi III DPRD Bali Jabat Bendesa Bugbug
AMLAPURA, NusaBali
I Nyoman Purwa Ngurah Arsana, dikukuhkan sebagai Bendesa Adat Bugbug, Kecamatan/Kabupaten Karangasem masa bhakti 2020-2025.
Pengukuhan diawali dengan majaya-jaya di Pura Bale Agung Desa Adat Bugbug, Anggara Paing Pujut, Selasa (13/10). Dengan majaya-jaya ini, Sekretaris Komisi III DPRD Bali ini sah menjabat Bendesa Adat Bugbug.
Majaya-jaya dipuput Ida Pedanda Gede Oka Pinatih dari Geria Taman Ulon, Banjar/Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem. Upacara ini diikuti prajuru Desa Adat Bugbug yang baru, juga melibatkan anggota Nayaka (Kerta Desa) Desa Adat Bugbug. Majaya-jaya sebagai bentuk pengukuhan prajuru Desa Adat Bugbug untuk memulai tugas membangun desa. “Majaya-jaya untuk melebur segala cuntaka yang melekat dalam diri sebelum melaksanakan tugas. Menjadi prajuru desa adat itu ngayah sekala dan niskala,” jelas Ida Pedanda Gede Oka Pinatih.
Majaya-jaya itu juga jadi satu rangkaian upacara pawintenan, masing-masing dirajah di lidah dengan menuliskan aksara suci oleh Ida Pedanda Gede Oka Pinatih. Selanjutnya semua prajuru mengenakan karawista di kepala yang terbuat dari tiga helai alang-alang (ambengan) yang ujungnya membentuk lengkungan (windu) dan titik merupakan simbol aksara Om bermakna menyucikan diri.
Bendesa Adat I Nyoman Purwa Ngurah Arsana didukung Penyarikan I Wayan Merta, Petajuh Gede I Wayan Segara, Bagha Parahyangan I Wayan Artana, Bhaga Pawongan I Wayan Sutama, Bhaga Palemahan I Ketut Bagus Adi Saputra, dan dilengkapi seks-seksi lainnya,di masing-masing bhaga. “Program jangka pendek, mengoptimalkan potensi pariwisata di Bukit Asah, Objek Candidasa, dan Objek Pantai Pasir Putih," jelas I Nyoman Purwa Ngurah Arsana. *k16
1
Komentar