Pangdam Tegaskan Tidak Ada Kekerasan
Kodam IX/Udayana Siapkan Pasukan untuk Amankan Demo
DENPASAR, NusaBali
Menindak lanjuti perintah Kasad tentang perbantuan kekuatan TNI AD kepada Polri dalam pengamanan aksi unjuk rasa, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Kurnia Dewantara perintahkan jajarannya untuk menyiapkan personil.
Perintah itu disampaikan melalui video conference dengan satuan kewilayahan jajaran Kodam IX/Udayana, pada Kamis (15/10). Dalam rilis tertulisnya kemarin Pangdam meminta untuk memerhatikan perkembangan situasi secara nasional serta keterlibatan TNI dalam pengamanan aksi-aksi unjuk rasa di wilayah masing-masing. Pangdam menegaskan agar para Dan/Ka Satuan jajaran Kodam IX/Udayana dan para pimpinan satuan yang ada di kewilayahan terus berperan aktif.
Pangdam meminta untuk mendukung maksimal dalam melaksanakan tugas serta selalu bersinergi dengan Polri dalam pelaksanaan pengamanan aksi aksi unjuk rasa di daerahnya masing-masing. “Prajurit Kodam IX/Udayana dan jajaran yang diperbantukan kepada Polri juga harus sesuai dengan SOP TNI. Harus memahami tindakan dan sanksi hukuman dalam melaksanakan tugas pengamanan aksi unjuk rasa bila mana ditemukan pelanggaran, seperti pengerusakan barang, penganiayaan terhadap orang, dan lain sebagainya yang telah diatur dalam Undang-Undang Hukum Pidana,” jelas Pangdam.
Jajaran Kodam IX/Udayana yang berada di Bali, NTB, dan NTT untuk sinkronkan dan koordinasikan perencanaan pengamanan aksi unjuk rasa ini dengan sebaik-baiknya bersama kepolisian di daerahnya masing-masing.
Lebih lanjut Pangdam dengan tegas meminta kepada para prajuritnya tidak boleh memberikan fasilitas militer kepada pendemo. Jika itu dilakukan patut diduga telah melakukan pelanggaran. "Kalau terjadi aksi unjuk rasa di sekitar satuan gerbang markas dan asrama segera ditutup. Jangan sampai dikira memfasilitasi pendemo," tegas Pangdam.
Selain itu Pangdam memerintahkan kepada para Dan/Ka satuan jajaran Kodam IX/Udayana agar menyiapkan personil yang standby force di satuannya guna mendukung Polri dalam pengamanan aksi unjuk rasa. Para personil yang dilibatkan diminta untuk tetap memerhatikan SOP yang telah ditetapkan serta aturan norma hukum yang berlaku.
"Saya perintahkan kepada para Danrem dan para Dan/Ka satuan jajaran Kodam IX/Udayana, dalam waktu seminggu ke depan agar menyiapkan kekuatan personil standby force di satuannya masing-masing untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Tetapi dalam penggunaannya tetap menunggu perintah," tegasnya. *pol
1
Komentar