TMMD Kodim 1611/Badung Tebar 20.000 Ekor Ikan Nila
DENPASAR, NusaBali
Personel yang terlibat dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) menebar 20.000 ekor bibit ikan nila di Sungai Ulun Carik, Desa Kesiman Kertalangu, Kecamatan Denpasar Timur, Kota Denpasar, Jumat (16/10).
Kegiatan itu menggandeng Karang Taruna Kota Denpasar dan Dinas Perikanan Kota Denpasar. Kegiatan tebar ikan di Banjar Kertajiwa, Desa Kesiman Kertalangu, merupakan kegiatan nonfisik. Salah satu proyek fisik dalam TMMD kali ini adalah pembuatan senderan sepanjang 700 meter, lebar atas 0,40 meter, lebar bawah 0,80 meter, tinggi 2 meter dengan volume 593,04 m3.
Kegiatan non fisik ini dilakukan bertujuan untuk melestarikan keanekaragaman sumber daya ikan sekaligus meningkatkan produksi ikan air tawar untuk masyarakat sekitar. Selain untuk melestarikan keanekaragaman ikan air tawar, penyebaran benih ikan nila di sungai ini juga bertujuan untuk memberikan penghasilan tambahan warga di Banjar Kertajiwa yang ada di sekitar sungai.
Dalam kegiatan tersebut Pasiterdim 1611/Badung Mayor Inf I Made Mustika berharap masyarakat turut menjaga sungai tersebut agar biota tetap terjaga kelestariannya. “Mancing boleh, tapi tunggu ikannya sudah besar. Jangan sekali-kali menangkap atau mencari ikan dengan cara menggunakan obat. Punah ikannya kalau menggunakan obat,” ujarnya.
Dipilihnya ikan nila karena jenis ikan air tawar ini mudah berkembang biak. “Selain itu saya mengajak masyarakat di sini bersama-sama menjaga fasilitas yang telah dibangun ini. Diharapkan fasilitas ini dapat bertahan lama sehingga kegiatan pertanian bisa berjalan dengan baik,” tandasnya. *pol
Kegiatan non fisik ini dilakukan bertujuan untuk melestarikan keanekaragaman sumber daya ikan sekaligus meningkatkan produksi ikan air tawar untuk masyarakat sekitar. Selain untuk melestarikan keanekaragaman ikan air tawar, penyebaran benih ikan nila di sungai ini juga bertujuan untuk memberikan penghasilan tambahan warga di Banjar Kertajiwa yang ada di sekitar sungai.
Dalam kegiatan tersebut Pasiterdim 1611/Badung Mayor Inf I Made Mustika berharap masyarakat turut menjaga sungai tersebut agar biota tetap terjaga kelestariannya. “Mancing boleh, tapi tunggu ikannya sudah besar. Jangan sekali-kali menangkap atau mencari ikan dengan cara menggunakan obat. Punah ikannya kalau menggunakan obat,” ujarnya.
Dipilihnya ikan nila karena jenis ikan air tawar ini mudah berkembang biak. “Selain itu saya mengajak masyarakat di sini bersama-sama menjaga fasilitas yang telah dibangun ini. Diharapkan fasilitas ini dapat bertahan lama sehingga kegiatan pertanian bisa berjalan dengan baik,” tandasnya. *pol
Komentar