Tabrakan di Tikungan, Feroza Nyemplung Jurang
AMLAPURA, NusaBali
Tabrakan maut antara mobil Toyota Avanza dan Daihatsu Feroza terjadi di tikungan Banjar Iseh, Desa Sinduwati, Kecamatan Sidemen, Karangasem Minggu (18/10) pukul 11.30 Wita.
Bahkan akibat kerasnya tabrakan membuat mobil Feroza nyemplung ke jurang sedalam 4 meter. "Kecelakaan lalulintas itu terjadi, karena saat memasuki tikungan, sopir Daihatsu Feroza kaget, menginjak gas, hingga kendaraannya meloncat dan nyemplung ke jurang. Tidak ada yang luka akibat kejadian itu, hanya terjadi kerusakan ringan," kata Kapolsek Sidemen, AKP I Nyoman Artadana.
Sedangkan Toyota Avanza yang diajak tabrakan, tidak ada yang mengetahui nomor polisinya, telah meninggalkan TKP, Minggu (18/10) usai terjadi kecelakaan.
Proses evakuasi Feroza yang dikendarai I Wayan Suparta, 55, dari Jalan C Aminoto Gang Manuk Nomor 3 Denpasar Utara ini juga berjalan dramatis. Petugas harus menggunakan mobil derek untuk menarik mobil dari dalam jurang. Evakuasi berlangsung sekitar satu jam, dan kendaraan Daihatsu Feroza rakitan tahun 1994 kekuatan 1.765 CC selanjutnya diamankan jadi barang bukti, di Mapolres Karangasem, bersama Toyota Avanza.
Kapolsek Sidemen AKP I Nyoman Artadana mengingatkan pengendara agar lebih berhati-hati melintas di wilayah hukum Polsek Sidemen, karena banyak tikungan. "Paling tidak agar mengatur kecepatan dan jaga jarak, karena banyak tikungan dan merupakan jalur truk-truk angkut material galian C," pintanya.
Sepanjang jalur wilayah hukum Polsek Sidemen, ditandai tikungan yang merupakan jalur dari Kecamatan Sidemen hingga Klungkung. Bahkan yang paling berbahaya dan sering ada truk nyemplung ke sungai, di Banjar/Desa Talibeng, jalan menurun, kemudian melintasi tikungan saat memasuki jembatan, selanjutnya ditandai jalan tanjakan.
Perbekel Sinduwati I Nengah Rumana mengakui, di tikungan Banjar Iseh, tepatnya di jengkuung itu, memang rawan lakalantas. Sebab, tikungan itu terhalang tanaman yang tumbuh di pinggir jalan. "Syukurnya pengendara tidak ada yang mengalami luka serius," kata I Nengah Rumana. *k16
Komentar