Persadha Nusantara Nilai Cukup Berhasil
Satu Tahun Jokowi- Ma’ruf Amin
JAKARTA, NusaBali
Pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin (Jokowi-Amin) genap satu tahun pada 20 Oktober 2020 kemarin.
Berbagai kalangan menilai kepemimpinan mereka selama kurun satu tahun tersebut, termasuk Pergerakan Sanatana Dharma (Persadha) Nusantara. Mereka menilai kepemimpinan Jokowi-Amin cukup berhasil.
"Sebagai masyarakat umum yang juga dipercaya menjadi Sekjen Persadha Nusantara, saya melihat pemerintahan Presiden Jokowi sudah cukup berhasil dalam satu tahun kepemimpinannya bersama Wapres KH Maruf Amin walau pun ada pandemi Covid-19," ujar Sekjen Persadha Nusantara D Sures Kumar kepada NusaBali, Rabu (21/10).
Namun, lanjut Sures, pandemi Covid-19 tidak hanya terjadi di Indonesia. Melainkan di negara lain pula sehingga menjadi momok bagi banyak negara. Bahkan meluluhlantakkan sendi kehidupan di 216 negara.
"Tapi di tangan Presiden Jokowi, Indonesia mampu bertahan meski ada gejolak di dalam negeri. Beliau juga mampu mewujudkan berbagai program yang telah dicanangkan seperti peresmian bandara Yogyakarta, peresmian pelabuhan Patimban di Jawa Barat, peresmian Tol Sigli- Banda Aceh Seksi 4 dan peresmian Tol Manado-Bitung di Sulut," papar Sures.
Selain itu, stabilitas dalam negeri terjaga dengan baik. "Beliau juga mampu menjaga semua berjalan baik. Jadi secara umum, setahun kepemimpinan Presiden Jokowi cukup berhasil," kata pria yang pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Peradah Indonesia periode 2015-2018 ini.
Meskipun demikian, Sures tak menampik selama setahun kepemimpinan Presiden Jokowi ada polemik. Antara lain polemik UU KPK dan Omnibus Law UU Cipta Kerja. Tapi yang menjadi catatan penting, lanjut Sures, setidaknya Presiden menuntaskan janjinya untuk merumuskan UU Omnibus Law.
Bagi Sures itu merupakan bentuk komitmen Presiden Jokowi dalam mewujudkan apa yang dijanjikan. "Kalau mengenai masalah polemik, baik dan buruknya, biar waktu yang akan menjawabnya," ucap Sures. *k22
"Sebagai masyarakat umum yang juga dipercaya menjadi Sekjen Persadha Nusantara, saya melihat pemerintahan Presiden Jokowi sudah cukup berhasil dalam satu tahun kepemimpinannya bersama Wapres KH Maruf Amin walau pun ada pandemi Covid-19," ujar Sekjen Persadha Nusantara D Sures Kumar kepada NusaBali, Rabu (21/10).
Namun, lanjut Sures, pandemi Covid-19 tidak hanya terjadi di Indonesia. Melainkan di negara lain pula sehingga menjadi momok bagi banyak negara. Bahkan meluluhlantakkan sendi kehidupan di 216 negara.
"Tapi di tangan Presiden Jokowi, Indonesia mampu bertahan meski ada gejolak di dalam negeri. Beliau juga mampu mewujudkan berbagai program yang telah dicanangkan seperti peresmian bandara Yogyakarta, peresmian pelabuhan Patimban di Jawa Barat, peresmian Tol Sigli- Banda Aceh Seksi 4 dan peresmian Tol Manado-Bitung di Sulut," papar Sures.
Selain itu, stabilitas dalam negeri terjaga dengan baik. "Beliau juga mampu menjaga semua berjalan baik. Jadi secara umum, setahun kepemimpinan Presiden Jokowi cukup berhasil," kata pria yang pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Peradah Indonesia periode 2015-2018 ini.
Meskipun demikian, Sures tak menampik selama setahun kepemimpinan Presiden Jokowi ada polemik. Antara lain polemik UU KPK dan Omnibus Law UU Cipta Kerja. Tapi yang menjadi catatan penting, lanjut Sures, setidaknya Presiden menuntaskan janjinya untuk merumuskan UU Omnibus Law.
Bagi Sures itu merupakan bentuk komitmen Presiden Jokowi dalam mewujudkan apa yang dijanjikan. "Kalau mengenai masalah polemik, baik dan buruknya, biar waktu yang akan menjawabnya," ucap Sures. *k22
1
Komentar