Dari Kroasia, Irfan Jauhari Siap All Out di Bali United
MANGUPURA, NusaBali
Pemain muda Bali United yang tergabung dalam skuad Timnas U-19, Irfan Jauhari siap memberikan yang terbaik untuk skuat Serdadu Tridatu.
Namun pemain 19 tahun itu langsung ke kampung halamannya di Ngawi, Jawa Timur. Irfan pun mengungkapkan kondisi terbarunya pasca menjalani pemusatan latihan di Kroasia selama dua bulan.
"Untuk saat ini setelah pemusatan latihan bersama Timnas, saya meminta ijin dari tim Bali United untuk menemui keluarga. Setelah itu baru kembali fokus persiapan bersama tim di Bali," kata Irfan Jauhari, di laman resmi klub, Kamis (29/10).
Lebih lanjut, pemain terbaik Elite Pro Academy U-18 tahun lalu itu, menambahkan program yang didapatkan selama TC di Kroasia sangat baik untuk membantu dirinya sebagai pemain profesional.
"Alhamdulillah, saya telah menjalani pemusatan latihan dengan Timnas di Kroasia. Saya mulai memahami apa yang diinginkan Coach Shin Tae-yong bersama Timnas. Tentu fisik dan mental saya juga semakin meningkat untuk membantu saya di tim profesional bersama Bali United," kata Irfan Jauhari.
Irfan Jauhari adalah salah satu pemain muda potensial milik Bali United. Kecepatan, penguasaan bola dan umpan crossing dari sisi sayap kerap menjadi salah satu andalan yang akan mengancam lawan dari tim Bali United di kasta tertinggi kompetisi Indonesia.
Sebelumnya, pelatih Bali United, Stefano Cugurra memberikan waktu libur untuk dua anak asuhnya yang tergabung di Timnas U-19 tersebut. Selain Irfan Jauhari, satu pemai muda Bali United yakni Komang Tri Arta Wiguna, yang juga anggota skuad Garuda Muda.
Sementara itu, terkait peringatan Hari Sumpah Pemuda pada hari Rabu (28/10) lalu, gelandang muda Bali United dan Timnas Indonesia, Kadek Agung Widnyana ini mengungkapkan agar generasi muda berani berjuang dan keluar dari zona nyaman, bila ingin jadi pribadi sukses.
"Harus berani berusaha dan berjuang demi impian yang diinginkan. Seperti halnya saya, yang berjuang demi menjadi pemain Timnas," kata Kadek Agung.
Kadek Agung dan penggawa Bali United lainnya akan menjalani latihan di Lapangan Penataran Agung, Kedonganan. Sistem latihan tertutup dan protokol kesehatan tetap diterapkan. Diharapkan masyarakat dan suporter tidak ke lapangan untuk mencegah penyebaran covid-19. *
"Untuk saat ini setelah pemusatan latihan bersama Timnas, saya meminta ijin dari tim Bali United untuk menemui keluarga. Setelah itu baru kembali fokus persiapan bersama tim di Bali," kata Irfan Jauhari, di laman resmi klub, Kamis (29/10).
Lebih lanjut, pemain terbaik Elite Pro Academy U-18 tahun lalu itu, menambahkan program yang didapatkan selama TC di Kroasia sangat baik untuk membantu dirinya sebagai pemain profesional.
"Alhamdulillah, saya telah menjalani pemusatan latihan dengan Timnas di Kroasia. Saya mulai memahami apa yang diinginkan Coach Shin Tae-yong bersama Timnas. Tentu fisik dan mental saya juga semakin meningkat untuk membantu saya di tim profesional bersama Bali United," kata Irfan Jauhari.
Irfan Jauhari adalah salah satu pemain muda potensial milik Bali United. Kecepatan, penguasaan bola dan umpan crossing dari sisi sayap kerap menjadi salah satu andalan yang akan mengancam lawan dari tim Bali United di kasta tertinggi kompetisi Indonesia.
Sebelumnya, pelatih Bali United, Stefano Cugurra memberikan waktu libur untuk dua anak asuhnya yang tergabung di Timnas U-19 tersebut. Selain Irfan Jauhari, satu pemai muda Bali United yakni Komang Tri Arta Wiguna, yang juga anggota skuad Garuda Muda.
Sementara itu, terkait peringatan Hari Sumpah Pemuda pada hari Rabu (28/10) lalu, gelandang muda Bali United dan Timnas Indonesia, Kadek Agung Widnyana ini mengungkapkan agar generasi muda berani berjuang dan keluar dari zona nyaman, bila ingin jadi pribadi sukses.
"Harus berani berusaha dan berjuang demi impian yang diinginkan. Seperti halnya saya, yang berjuang demi menjadi pemain Timnas," kata Kadek Agung.
Kadek Agung dan penggawa Bali United lainnya akan menjalani latihan di Lapangan Penataran Agung, Kedonganan. Sistem latihan tertutup dan protokol kesehatan tetap diterapkan. Diharapkan masyarakat dan suporter tidak ke lapangan untuk mencegah penyebaran covid-19. *
Komentar