Tak Ada Tilang, Kedepankan Edukasi ke Masyarakat
Operasi Zebra Lempuyang 2020
DENPASAR, NusaBali
Operasi Zebra Lempuyang 2020 yang dimulai 28 Oktober hingga 8 November digelar berbeda.
Kapolri, Jenderal Pol Idham Azis menginstruksikan seluruh jajaran Korps Lalu Lintas (Korlantas) untuk mengedepankan proses edukasi dalam pelaksanaan Operasi Zebra tahun 2020 se-Indonesia. Penegakan hukum berupa pemberian tilang merupakan pilihan terakhir yang diberikan kepada pelanggar.
“Sebagaimana arahan Pak Kapolri Jenderal Idham Azis, beliau memberikan arahan bahwa Operasi Zebra tahun ini lebih mengedepankan simpatik dan edukasi. Tidak ada tilang dan target tilang,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono, Jumat (29/10).
Operasi Zebra di saat masa Pandemi Covid-19, kata Argo lebih berorientasi pada kegiatan simpatik. Seperti penyuluhan, penerangan, pembagian masker, sembako dan kegiatan sosial lainnya. “Operasi kemanusiaan di tengah pandemi lebih dibutuhkan masyarakat,” imbuh Argo.
Instruksi inipun ditindaklanjuti salah satunya oleh Sat Lantas Polresta Denpasar yang menggelar Operasi Zebra di Simpang Jalan Raya Sunset Road - Jalan Imam Bonjol, pada Jumat (30/10) pagi. Operasi lalu lintas ini lebih banyak memberikan sosialisasi dan edukasi para pengendara uang melintas tentang pentingnya menerapkan protokol kesehatan setiap hari.
Dalam kegiatan yang dipimpin oleh Wakasat Lantas Polresta Denpasar yang juga selaku Kasatgas Gakkum AKP Kanisius Franata ini juga membagikan 300 masker kepada pengendara secara gratis. Selain itu penempelan stiker ’Ayo Pakai Masker’ kepada para pengguna jalan baik roda 2, roda 4 dan masyarakat pengguna bus Trans Metro Dewata.
"Operasi kepolisian selama pandemi Covid-19 ini lebih banyak sosialisasi tentang protokol kesehatan. Itu dilakukan oleh semua satuan kerja tak terkecuali Satuan Lalu Lintas. Operasi ini digelar sejak 26 Oktober sampai 8 November bulan depan," ungkap AKP Kanisius.
Melalui para pengendara yang melintas di perempatan itu, sejumlah anggota Satlantas menghimbau kepada seluruh masyarakat agar selalu menerapkan protokol kesehatan di manapun dan kapanpun. "Karena hal ini bukan hanya untuk melindungi diri sendiri tapi juga melindungi orang di sekitar kita sehingga kita semua terhindar dari Covid-19," ungkap AKP Kanisius.
Masyarakat diminta untuk terapkan tiga M, yakni mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan menjaga jarak. "Saat ini hanya dengan cara itu kita bisa memutus rantai penyebaran Covid-19. Jadi, butuh kesadaran bersama untuk menjalankannya," tandasnya. *pol
“Sebagaimana arahan Pak Kapolri Jenderal Idham Azis, beliau memberikan arahan bahwa Operasi Zebra tahun ini lebih mengedepankan simpatik dan edukasi. Tidak ada tilang dan target tilang,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono, Jumat (29/10).
Operasi Zebra di saat masa Pandemi Covid-19, kata Argo lebih berorientasi pada kegiatan simpatik. Seperti penyuluhan, penerangan, pembagian masker, sembako dan kegiatan sosial lainnya. “Operasi kemanusiaan di tengah pandemi lebih dibutuhkan masyarakat,” imbuh Argo.
Instruksi inipun ditindaklanjuti salah satunya oleh Sat Lantas Polresta Denpasar yang menggelar Operasi Zebra di Simpang Jalan Raya Sunset Road - Jalan Imam Bonjol, pada Jumat (30/10) pagi. Operasi lalu lintas ini lebih banyak memberikan sosialisasi dan edukasi para pengendara uang melintas tentang pentingnya menerapkan protokol kesehatan setiap hari.
Dalam kegiatan yang dipimpin oleh Wakasat Lantas Polresta Denpasar yang juga selaku Kasatgas Gakkum AKP Kanisius Franata ini juga membagikan 300 masker kepada pengendara secara gratis. Selain itu penempelan stiker ’Ayo Pakai Masker’ kepada para pengguna jalan baik roda 2, roda 4 dan masyarakat pengguna bus Trans Metro Dewata.
"Operasi kepolisian selama pandemi Covid-19 ini lebih banyak sosialisasi tentang protokol kesehatan. Itu dilakukan oleh semua satuan kerja tak terkecuali Satuan Lalu Lintas. Operasi ini digelar sejak 26 Oktober sampai 8 November bulan depan," ungkap AKP Kanisius.
Melalui para pengendara yang melintas di perempatan itu, sejumlah anggota Satlantas menghimbau kepada seluruh masyarakat agar selalu menerapkan protokol kesehatan di manapun dan kapanpun. "Karena hal ini bukan hanya untuk melindungi diri sendiri tapi juga melindungi orang di sekitar kita sehingga kita semua terhindar dari Covid-19," ungkap AKP Kanisius.
Masyarakat diminta untuk terapkan tiga M, yakni mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan menjaga jarak. "Saat ini hanya dengan cara itu kita bisa memutus rantai penyebaran Covid-19. Jadi, butuh kesadaran bersama untuk menjalankannya," tandasnya. *pol
1
Komentar