ITDC Berdayakan UMKM di Bali-NTB
MANGUPURA, Nusabali
PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) yang merupakan BUMN pengembang dan pengelola destinasi pariwisata The Nusa Dua, Bali dan The Mandalika, NTB, melakukan pemberdayaan potensi UMKM lewat kegiatan bisnis maupun Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) dan Corporate Social Responsibility (CSR).
"Sebagai BUMN, ITDC berkomitmen selalu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat di sekitar wilayah kerja kami baik melalui program PKBL maupun CSR. Kami berkomitmen selalu memberikan manfaat ekonomi dan sosial bagi masyarakat ," ujar VP Corporate Secretary ITDC Miranti N Rendranti, Minggu (1/11).
Ia mengatakan, pemberdayaan UMKM melalui program kemitraan itu merupakan salah satu wujud kontribusi ITDC dalam pengembangan ekonomi rakyat serta dukungan bagi UMKM yang merupakan sektor ekonomi penopang perekonomian nasional.
"Ini juga merupakan wujud nilai Amanah dan Loyal yang merupakan bagian AKHLAK yang menjadi core value BUMN sesuai yang telah ditetapkan Kementerian BUMN," katanya.
Kegiatan PKBL yang dilaksanakan ITDC selama setahun kepemimpinan Menteri BUMN Erick Thohir tersebut berupa penyerahan dana program kemitraan, pelatihan serta kegiatan CSR terkait penanggulangan Covid-19 di desa-desa penyangga The Nusa Dua dan The Mandalika.
Miranti N Rendranti menjelaskan, selama 365 hari terakhir, ITDC telah menyalurkan dana Program Kemitraan mencapai Rp4,73 miliar bagi UMKM, mencakup sektor pertanian/perkebunan, peternakan, dan kerajinan, yang tersebar di sejumlah wilayah di Bali dan NTB.
UMKM yang mendapat penyaluran dana Program Kemitraan tersebut antara lain Kelompok Petani Kopi Robusta Tugu Sari Pajahan di Desa Pajahan Tabanan Bali, Kelompok Petani Kopi Arabika di Desa Mabi Kintamani, Bangli,
Kelompok Kopi Kaki Rinjani dengan produk Kopi Robusta ‘Telapen’ di Batukliang Utara, Lombok Tengah, Kelompok Kerajinan Lampu Hias dan Bambu Purnama di Praya, Lombok Tengah, Kelompok Kerajinan Tenun Dharma Setya di Desa Sukarara, Jonggat, Lombok Tengah.
Selanjutnya, Kelompok Peternak Sapi Agro Sari Petang Badung di Desa Petang Badung, Kelompok Petani Jeruk Siam dan Jeruk Katung di Kintamani Bangli, Kelompok Tenun Songket Sidemen, Karangasem, Tenun Aksara di Desa Gelgel, Klungkung dan Tenun Songket Putri Mas Desa Pendem, Jembrana.
"Melalui berbagai kegiatan PKBL dan CSR yang kami lakukan, kami berharap masyarakat semakin merasakan manfaat ekonomi dan sosial dari keberadaan BUMN khususnya ITDC di wilayah mereka," ungkap Miranti N Rendranti. *ant
Ia mengatakan, pemberdayaan UMKM melalui program kemitraan itu merupakan salah satu wujud kontribusi ITDC dalam pengembangan ekonomi rakyat serta dukungan bagi UMKM yang merupakan sektor ekonomi penopang perekonomian nasional.
"Ini juga merupakan wujud nilai Amanah dan Loyal yang merupakan bagian AKHLAK yang menjadi core value BUMN sesuai yang telah ditetapkan Kementerian BUMN," katanya.
Kegiatan PKBL yang dilaksanakan ITDC selama setahun kepemimpinan Menteri BUMN Erick Thohir tersebut berupa penyerahan dana program kemitraan, pelatihan serta kegiatan CSR terkait penanggulangan Covid-19 di desa-desa penyangga The Nusa Dua dan The Mandalika.
Miranti N Rendranti menjelaskan, selama 365 hari terakhir, ITDC telah menyalurkan dana Program Kemitraan mencapai Rp4,73 miliar bagi UMKM, mencakup sektor pertanian/perkebunan, peternakan, dan kerajinan, yang tersebar di sejumlah wilayah di Bali dan NTB.
UMKM yang mendapat penyaluran dana Program Kemitraan tersebut antara lain Kelompok Petani Kopi Robusta Tugu Sari Pajahan di Desa Pajahan Tabanan Bali, Kelompok Petani Kopi Arabika di Desa Mabi Kintamani, Bangli,
Kelompok Kopi Kaki Rinjani dengan produk Kopi Robusta ‘Telapen’ di Batukliang Utara, Lombok Tengah, Kelompok Kerajinan Lampu Hias dan Bambu Purnama di Praya, Lombok Tengah, Kelompok Kerajinan Tenun Dharma Setya di Desa Sukarara, Jonggat, Lombok Tengah.
Selanjutnya, Kelompok Peternak Sapi Agro Sari Petang Badung di Desa Petang Badung, Kelompok Petani Jeruk Siam dan Jeruk Katung di Kintamani Bangli, Kelompok Tenun Songket Sidemen, Karangasem, Tenun Aksara di Desa Gelgel, Klungkung dan Tenun Songket Putri Mas Desa Pendem, Jembrana.
"Melalui berbagai kegiatan PKBL dan CSR yang kami lakukan, kami berharap masyarakat semakin merasakan manfaat ekonomi dan sosial dari keberadaan BUMN khususnya ITDC di wilayah mereka," ungkap Miranti N Rendranti. *ant
Komentar