Perampok Berpistol Beraksi di SPBU Pesanggaran
DENPASAR, NusaBali
Aksi perampokan terjadi di salah satu SPBU di Pesanggaran, kawasan Benoa, Kecamatan Denpasar Selatan, Rabu (11/11) pukul 13.30 Wita.
Perampok dengan menggunakan motor datang ke SPBU yang semua operatornya wanita. Saat beraksi, pelaku menodongkan senjata api jenis pistol. Kejadian itu viral di berbagai media sosial. Dari video yang beredar saat kejadian kondisi disekitar SPBU sepi. Pelaku seorang diri menggunakan Honda Scoopy dan memakai jaket ojek online. Dikira hendak isi bahan bakar, salah seorang operator menghampiri untuk melayaninya.
Tiba tiba saja pengendara motor itu turun dari motornya dan mengeluarkan benda menyerupai pistol dari balik jaketnya. Pelaku berjalan sambil menodongkan pistol ke karyawan. Melihat ancaman todongan pistol, tiga karyawan wanita yang sedang berjaga langsung kocar-kacir. Saat para operator kabur, pelaku segera mengambil tas warna hitam lalu tancap gas.
Sementara salah seorang saksi mengaku bernama Dewi bahwa saat kejadian dia baru saja balik dari kamar mandi. Kondisi saat itu tidak ada pengunjung untuk mengisi bahan bakar. "Kondisi saat itu memang sepi. Saat pelaku itu datang kita tidak pernah menyangka akan terjadi pengancaman," ungkap perempuan yang tinggal di seputaran Jalan Tukad Petanu, Denpasar Selatan itu.
Dewi mengaku sempat melihat pelaku masuk dengan mengendarai motor Scoopy. Dikira orang itu hendak isi bensin. Namun yang terjadi, pelaku menodongkan senpi. Melihat benda menyerupai pistol yang ditodongkan orang asing itu mereka pun ketakutan. "Saat kami kabur pelaku mengambil tas milik yang isinya sebuah handphone dan uang," ungkap Dewi.
Terkait peristiwa yang viral itu belum mendapatkan keterangan resmi dari kepolisian. Kasubbag Humas Polresta Denpasar, Iptu Ketut Sukadi mengatakan kejadian itu masih dilakukan penyelidikan.
Iptu Ketut Sukadi mengungkapkan informasi beredar bahwa pelaku menodongkan pistol. Tapi kepolisian belum bisa memastikannya. "Apakah itu pistol atau benda menyerupai pistol saya belum bisa komentar. Anggota sedang melakukan penyidikan," ungkap Iptu Ketut Sukadi tadi malam. *pol
Tiba tiba saja pengendara motor itu turun dari motornya dan mengeluarkan benda menyerupai pistol dari balik jaketnya. Pelaku berjalan sambil menodongkan pistol ke karyawan. Melihat ancaman todongan pistol, tiga karyawan wanita yang sedang berjaga langsung kocar-kacir. Saat para operator kabur, pelaku segera mengambil tas warna hitam lalu tancap gas.
Sementara salah seorang saksi mengaku bernama Dewi bahwa saat kejadian dia baru saja balik dari kamar mandi. Kondisi saat itu tidak ada pengunjung untuk mengisi bahan bakar. "Kondisi saat itu memang sepi. Saat pelaku itu datang kita tidak pernah menyangka akan terjadi pengancaman," ungkap perempuan yang tinggal di seputaran Jalan Tukad Petanu, Denpasar Selatan itu.
Dewi mengaku sempat melihat pelaku masuk dengan mengendarai motor Scoopy. Dikira orang itu hendak isi bensin. Namun yang terjadi, pelaku menodongkan senpi. Melihat benda menyerupai pistol yang ditodongkan orang asing itu mereka pun ketakutan. "Saat kami kabur pelaku mengambil tas milik yang isinya sebuah handphone dan uang," ungkap Dewi.
Terkait peristiwa yang viral itu belum mendapatkan keterangan resmi dari kepolisian. Kasubbag Humas Polresta Denpasar, Iptu Ketut Sukadi mengatakan kejadian itu masih dilakukan penyelidikan.
Iptu Ketut Sukadi mengungkapkan informasi beredar bahwa pelaku menodongkan pistol. Tapi kepolisian belum bisa memastikannya. "Apakah itu pistol atau benda menyerupai pistol saya belum bisa komentar. Anggota sedang melakukan penyidikan," ungkap Iptu Ketut Sukadi tadi malam. *pol
Komentar