Buruh Bangunan Asal Jember Terjaring Razia Kependudukan di Nusa Penida

Sidak yang menyasar wilayah Desa Batununggul, Nusa Penida ini berhasil menjaring delapan orang duktang berstatus buruh bangunan asal Jember, Jawa Timur. Mereka diproses karena surat keterangan lapor diri sudah habis masa berlakunya.

Selanjutnya mereka diberikan pembinaan untuk segera mengurus administrasi kependudukan tersebut. "Delapan  duktang ini bekerja sebagai buruh bangunan. Kami sudah mengimbau kepada mereka untuk mengurus kembali administrasinya, “ ujar I Dewa Nyomab Sujana, Rabu (18/11).

Sujana mengingatkan kepada pemilik proyek yang lainnya agar selalu melaporkan para pekerjanya di kantor desa setempat.

Sementara Camat Nusa Penida, I Komang Widyasa Putra menyatakan, setelah pelabuhan penyeberangan ke Nusa Penida dibuka serangkaian penerapan tatanan kehidupan era baru di tengah pandemi Covid-19, mobilitas masyarakat memang tinggi termasuk kehadiran duktang. Untuk itu diimbau kepada duktang agar memenuhi kewajibannya saat berada di Nusa Penida. “Administrasi yang lengkap, tujuan yang jelas mereka bekerja di mana, jadi itu yang kami harapkan agar dilaporkan dari para duktang, “ ujar Widyasa. *wan