Abrasi Pantai Kuta Ditangani, Dinas PUPR Siapkan Alat Berat untuk Merapikan Pasir
MANGUPURA, NusaBali
Abrasi di Pantai Kuta akhirnya mendapat perhatian dari Pemkab Badung. Pemerintah berjanji bakal melakukan pemeliharaan pasir Pantai Kuta secepatnya, sebelum abrasi semakin parah.
“Bapak Sekda sudah menyetujui dilakukannya pemeliharaan pasir di Pantai Kuta. Sekarang kami bersama tim turun ke lapangan untuk melihat langsung kondisi abrasi di Pantai Kuta,” kata Kepala Dinas PUPR Kabupaten Badung Ida Bagus Surya Suamba, Rabu (18/11).
Surya Suamba mengatakan pemeliharaan pasir pantai di Kuta akan dikerjakan mulai Kamis (19/11) hari ini. “Semakin cepat semakin baik. Targetnya pemeliharaan pasir pantai selesai sampai pertengahan bulan depan atau pada 20 Desember 2020,” imbuh birokrat asal Tabanan itu.
Mengenai anggaran pemeliharaan pasir pantai tersebut, lanjut Surya Suamba, berasal dari pos pemeliharaan. “Besar anggaran sesuai kebutuhan di lapangan. Karena kegiatannya berupa sewa alat berat dan tenaga (pekerja),” tegasnya.
Sementara, tokoh masyarakat Kuta yang duduk di DPRD Badung, I Gusti Anom Gumanti, mengatakan penanganan abrasi di Pantai Kuta memang sangat diperlukan. Pasalnya abrasi yang melanda Pantai Kuta belakangan intens terjadi, bahkan kini kondisinya lebih parah dibandingkan sebelumnya.
“Kami harap pemerintah daerah bersama pihak yang mempunyai kewenangan, bisa bekerjasama menangani masalah ini. Sebab abrasi ini jika terus didiamkan akan semakin parah dampaknya. Tentu ini menjadi hal yang tidak bagus bagi citra pariwisata Kuta, bahkan Bali,” kata Anom Gumanti.
Penataan tersebut sangat mendesak dilakukan, seiring wacana dibukanya kembali pariwisata Bali untuk wisatawan mancanegara. Sebab jangan sampai ketika wisatawan asing kembali berkunjung di Kuta, mereka melihat kondisi Pantai Kuta memprihatinkan karena abrasi.
“Kami berharap agar segera ada penataan. Kalau Pantai Kuta sudah tertata dengan baik, harapannya wisatawan akan semakin banyak yang berkunjung,” tandasnya. *asa
1
Komentar