Kapolres Badung Ajak Masyarakat Bijak Bermedia Sosial
MANGUPURA, NusaBali
Menghadapi Pilkada yang digelar 9 Desember 2020, Kapolres Badung, AKBP Roby Septiadi meminta masyarakat untuk bijak dalam menggunakan media sosial (medsos).
Kapolres berharap agar Pilkada yang digelar nanti berjalan dengan baik tanpa ada gesekan yang menganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
Hal ini diungkapkan AKBP Roby saat menggelar, Focus Group Discussion (FGD), pada Kamis (19/11). FGD yang digelar di Hotel Made Bali, Kecamatan Mengwi, Badung itu mengambil tema “Bijak Dan Smart Bermedia Dalam Mewujudkan Pilkada Badung 2020 Yang Aman, Damai, Sejuk Dan Sehat”.
Kegiatan tersebut diikuti oleh ketua karang taruna se-Kabupaten Badung, mahasiswa, dan penggiat Medsos. Sebagai narasumber adalah Kanit 1 Subdit Siber Ditreskrimsus, Kompol I Wayan Wisnawa Adiputra dan Kadis Kominfo Kabupaten Badung, Kadek Puja Astawa.
AKBP Roby mengatakan kegiatan FGD ini sangat penting dilaksanakan untuk memberikan pemahaman kepada masyatakat. Terlebih menjelang Pilkada serentak 2020. Tujuannya agar tercipta rasa aman melalui pelayanan kepada masyarakat, baik pelayanan di kehidupan nyata maupun pelayanan di dunia maya.
"Dunia telah memasuki digitalisasi, semua didigitalkan, teknologi menjadi yang baru bagi sebagian orang. Banyak yang merasa menyesal jika tidak bisa memanfaatkan kehidupan di media sosial ketimbang keluarga," tuturnya.
Pria Lulusan Akpol tahun 2000 ini mengatakan Medsos tidak hanya bisa menjadi hal yang positif, namun juga bisa menjadi negatif. "Apa yang terjadi di dunia maya bisa menjadi dampak di dunia nyata. Jangan sebarkan berita bohong yang berdampak buruk. Untuk itu mari kita bijak bermedia sosial," Ajaknya. *pol
Hal ini diungkapkan AKBP Roby saat menggelar, Focus Group Discussion (FGD), pada Kamis (19/11). FGD yang digelar di Hotel Made Bali, Kecamatan Mengwi, Badung itu mengambil tema “Bijak Dan Smart Bermedia Dalam Mewujudkan Pilkada Badung 2020 Yang Aman, Damai, Sejuk Dan Sehat”.
Kegiatan tersebut diikuti oleh ketua karang taruna se-Kabupaten Badung, mahasiswa, dan penggiat Medsos. Sebagai narasumber adalah Kanit 1 Subdit Siber Ditreskrimsus, Kompol I Wayan Wisnawa Adiputra dan Kadis Kominfo Kabupaten Badung, Kadek Puja Astawa.
AKBP Roby mengatakan kegiatan FGD ini sangat penting dilaksanakan untuk memberikan pemahaman kepada masyatakat. Terlebih menjelang Pilkada serentak 2020. Tujuannya agar tercipta rasa aman melalui pelayanan kepada masyarakat, baik pelayanan di kehidupan nyata maupun pelayanan di dunia maya.
"Dunia telah memasuki digitalisasi, semua didigitalkan, teknologi menjadi yang baru bagi sebagian orang. Banyak yang merasa menyesal jika tidak bisa memanfaatkan kehidupan di media sosial ketimbang keluarga," tuturnya.
Pria Lulusan Akpol tahun 2000 ini mengatakan Medsos tidak hanya bisa menjadi hal yang positif, namun juga bisa menjadi negatif. "Apa yang terjadi di dunia maya bisa menjadi dampak di dunia nyata. Jangan sebarkan berita bohong yang berdampak buruk. Untuk itu mari kita bijak bermedia sosial," Ajaknya. *pol
1
Komentar