Bobby Kool dan Simpatisan Jerinx Peduli Mangrove
Lanjutkan kepedulian Jerinx, simpatisan dan Bobby Kool bersih-bersih mangrove.
DENPASAR, NusaBali.com
I Gede Aryastina alias Jerinx divonis satu tahun dua bulan oleh majelis hakim di Pengadilan Negeri (PN) Denpasar atas kasus ujaran kebencian dan pencemaran nama baik pada Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Kamis (19/11) lalu.
Meskipun demikian, simpatisan Jerinx terus melanjutkan aksi sosial yang telah dimulai Jerinx jauh sebelum ia dibui. Kali ini, simpatisan Jerinx melakukan bersih-bersih hutan mangrove yang berada di kawasan Suwung Kauh, Denpasar, Selasa (24/11).
Sebanyak 25 kano berangkat dari dermaga Kelompok Nelayan Simbar Segara Suwung Kauh sekitar pukul 09.00 Wita. Kegiatan dimulai dengan memunguti sampah-sampah yang tersangkut di perakaran mangrove yang menjaga ekosistem perairan Teluk Benoa tersebut. Salah seorang sahabat karib Jerinx yang juga personel Superman Is Dead yaitu Bobby Kool juga mengikuti kegiatan tersebut.
Koordinator kegiatan, Bobby Susila, yang juga berasal dari Suwung Kauh menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan ide bersama untuk terus menjaga semangat menjaga lingkungan walaupun di masa pandemi. “Walaupun di masa pandemi, semangat menjaga lingkungan jangan pudar sekalian kita refreshing agar tetap gembira sehingga imun tubuh terjaga,” ujarnya sumringah. Jerinx sendiri selama ini memang aktif dalam gerakan Tolak Reklamasi.
Selain itu, Made Krisna ‘Bokis’ Dinata, salah seorang simpatisan Jerinx juga menambahkan bahwa simpatisan Jerinx akan terus memelihara semangat berbagi dan senantiasa menjaga lingkungan. “Jerinx banyak memberi inspirasi bagi kami dan kaum muda lainnya dan kami akan terus memelihara dan membangkitnya semangatnya dalam berbagi dan menjaga lingkungan,” ujarnya antusias.
Lebih lanjut ia juga berharap agar Jerinx dan keluarga tetap tegar dalam menjalani hasil putusan dari hakim. “Raganya boleh dikurung, namun tidak dengan semangat dan inspirasinya terhadap kaum muda yang mengajarkan untuk berbagi dan menjaga lingkungan. Kami bersama JRX,” tegas pria yang juga merupakan aktivis Frontier Bali ini.
Sementara itu, Bobby Kool menyampaikan terimakasih kepada simpatisan Jerinx yang selama ini telah berjuang bersama dalam upaya mendukung Jerinx selama menjalani proses persidangan. “Terimakasih sebesar-besarnya kepada kawan-kawan yang selama ini terus mendukung kawan kita JRX, tetap semangat dan pantang menyerah,” ujarnya pada simpatisan.
Tak lupa Bobby Kool juga berpesan kepada masyarakat agar senantiasa membuang sampah pada tempatnya. “Kepada masyarakat utamanya di hulu ayo tingkatkan disiplin jangan membuang sampah sembarangan apalagi di sungai karena akan sampai ke laut atau menyangkut diperakaran mangrove yang dapat mengganggu kehidupan mangrove yang sangat berguna bagi kehidupan kita,” imbuh Bobby Kool yang mengaku sempat shock dengan putusan majelis hakim pada Jerinx.
Kegiatan ini pun disambut positif oleh pengurus Kelompok Nelayan Simbar Segara. “Kami ucapkan terima kasih banyak kepada simpatisan JRX yang sudah datang dari berbagai daerah untuk menjaga hutan mangrove ini. Semoga Pakde Jerinx selalu kuat menjalani proses dalam tahanan,” tutupnya.*cla
I Gede Aryastina alias Jerinx divonis satu tahun dua bulan oleh majelis hakim di Pengadilan Negeri (PN) Denpasar atas kasus ujaran kebencian dan pencemaran nama baik pada Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Kamis (19/11) lalu.
Meskipun demikian, simpatisan Jerinx terus melanjutkan aksi sosial yang telah dimulai Jerinx jauh sebelum ia dibui. Kali ini, simpatisan Jerinx melakukan bersih-bersih hutan mangrove yang berada di kawasan Suwung Kauh, Denpasar, Selasa (24/11).
Sebanyak 25 kano berangkat dari dermaga Kelompok Nelayan Simbar Segara Suwung Kauh sekitar pukul 09.00 Wita. Kegiatan dimulai dengan memunguti sampah-sampah yang tersangkut di perakaran mangrove yang menjaga ekosistem perairan Teluk Benoa tersebut. Salah seorang sahabat karib Jerinx yang juga personel Superman Is Dead yaitu Bobby Kool juga mengikuti kegiatan tersebut.
Koordinator kegiatan, Bobby Susila, yang juga berasal dari Suwung Kauh menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan ide bersama untuk terus menjaga semangat menjaga lingkungan walaupun di masa pandemi. “Walaupun di masa pandemi, semangat menjaga lingkungan jangan pudar sekalian kita refreshing agar tetap gembira sehingga imun tubuh terjaga,” ujarnya sumringah. Jerinx sendiri selama ini memang aktif dalam gerakan Tolak Reklamasi.
Selain itu, Made Krisna ‘Bokis’ Dinata, salah seorang simpatisan Jerinx juga menambahkan bahwa simpatisan Jerinx akan terus memelihara semangat berbagi dan senantiasa menjaga lingkungan. “Jerinx banyak memberi inspirasi bagi kami dan kaum muda lainnya dan kami akan terus memelihara dan membangkitnya semangatnya dalam berbagi dan menjaga lingkungan,” ujarnya antusias.
Lebih lanjut ia juga berharap agar Jerinx dan keluarga tetap tegar dalam menjalani hasil putusan dari hakim. “Raganya boleh dikurung, namun tidak dengan semangat dan inspirasinya terhadap kaum muda yang mengajarkan untuk berbagi dan menjaga lingkungan. Kami bersama JRX,” tegas pria yang juga merupakan aktivis Frontier Bali ini.
Sementara itu, Bobby Kool menyampaikan terimakasih kepada simpatisan Jerinx yang selama ini telah berjuang bersama dalam upaya mendukung Jerinx selama menjalani proses persidangan. “Terimakasih sebesar-besarnya kepada kawan-kawan yang selama ini terus mendukung kawan kita JRX, tetap semangat dan pantang menyerah,” ujarnya pada simpatisan.
Tak lupa Bobby Kool juga berpesan kepada masyarakat agar senantiasa membuang sampah pada tempatnya. “Kepada masyarakat utamanya di hulu ayo tingkatkan disiplin jangan membuang sampah sembarangan apalagi di sungai karena akan sampai ke laut atau menyangkut diperakaran mangrove yang dapat mengganggu kehidupan mangrove yang sangat berguna bagi kehidupan kita,” imbuh Bobby Kool yang mengaku sempat shock dengan putusan majelis hakim pada Jerinx.
Kegiatan ini pun disambut positif oleh pengurus Kelompok Nelayan Simbar Segara. “Kami ucapkan terima kasih banyak kepada simpatisan JRX yang sudah datang dari berbagai daerah untuk menjaga hutan mangrove ini. Semoga Pakde Jerinx selalu kuat menjalani proses dalam tahanan,” tutupnya.*cla
Komentar