Kriket Bali Ujicoba Lawan Sumbar
JAKARTA, NusaBali
Tim kriket Bali siap berujicoba melawan tim Sumatera Barat (Sumbar), di Lapangan Universitas Udayana, Jimbaran, Badung, pada 26-28 November.
Kapten tim kriket Bali I Kadek Gamantika menyambut baik ujicoba tersebut, dan siap mengerahkan semua kemampuan untuk meraih kemenangan.
"Dalam tiga kali pertandingan ujicoba nanti, kami tetap menargetkan kemenangan," ujar Gamantika, Rabu (25/11).
Tim Bali berkekuatan 14 pemain, sebagian besar mereka yang memperkuat Bali di PON 2016 dan Indonesia di SEA Games 2017 lalu. Bermodalkan pemain tersebut, Gamantika semakin optimis meraih kemenangan dalam ujicoba nanti. Apalagi selama bertemu tim Sumbar, Bali tidak terkalahkan, termasuk saat satu grup di PON 2016.
"Terakhir kami menang di Kejurnas 2018, sehingga tidak pernah kalah dari tim Sumbar. Di ujicoba kelak, kami ingin menang kembali," kata atlet kriket yang meraih perunggu SEA Games 2017 ini.
Untuk memenuhi target tersebut, kata Gamantika, timnya berlatih intensif dari Sabtu, Senin dan Selasa. Mereka melatih pukulan dan menangkap bola agar saat ujicoba nanti lebih akurat. Selain itu, juga latihan fisik untuk menjaga stamina.
Bagi Gamantika, kedatangan tim Sumbar ke Bali lebih bagus. Lantaran tim kriket Bali punya jadwal try in di wilayahnya. Selain itu, dapat mengasah kemampuan yang lama tidak bertanding akibat pandemi Covid-19.
"Kami sangat welcome terhadap mereka. Terlebih kedatangan mereka juga tidak sekedar ujicoba. Melainkan liburan di Bali pula," kata atlet dari club Yadavas Chairos Tigers Jakarta ini.
Sumbar sendiri, kata Gamantika, memilih Bali karena tim kriket Pulau Dewata merupakan peraih medali emas di PON 2016. Dengan begitu mereka mencari lawan kuat untuk menjajal kemampuannya. Sementara tentang try out tim kriket Bali, Gamantika menuturkan, sampai saat ini belum ada. *k22
"Dalam tiga kali pertandingan ujicoba nanti, kami tetap menargetkan kemenangan," ujar Gamantika, Rabu (25/11).
Tim Bali berkekuatan 14 pemain, sebagian besar mereka yang memperkuat Bali di PON 2016 dan Indonesia di SEA Games 2017 lalu. Bermodalkan pemain tersebut, Gamantika semakin optimis meraih kemenangan dalam ujicoba nanti. Apalagi selama bertemu tim Sumbar, Bali tidak terkalahkan, termasuk saat satu grup di PON 2016.
"Terakhir kami menang di Kejurnas 2018, sehingga tidak pernah kalah dari tim Sumbar. Di ujicoba kelak, kami ingin menang kembali," kata atlet kriket yang meraih perunggu SEA Games 2017 ini.
Untuk memenuhi target tersebut, kata Gamantika, timnya berlatih intensif dari Sabtu, Senin dan Selasa. Mereka melatih pukulan dan menangkap bola agar saat ujicoba nanti lebih akurat. Selain itu, juga latihan fisik untuk menjaga stamina.
Bagi Gamantika, kedatangan tim Sumbar ke Bali lebih bagus. Lantaran tim kriket Bali punya jadwal try in di wilayahnya. Selain itu, dapat mengasah kemampuan yang lama tidak bertanding akibat pandemi Covid-19.
"Kami sangat welcome terhadap mereka. Terlebih kedatangan mereka juga tidak sekedar ujicoba. Melainkan liburan di Bali pula," kata atlet dari club Yadavas Chairos Tigers Jakarta ini.
Sumbar sendiri, kata Gamantika, memilih Bali karena tim kriket Pulau Dewata merupakan peraih medali emas di PON 2016. Dengan begitu mereka mencari lawan kuat untuk menjajal kemampuannya. Sementara tentang try out tim kriket Bali, Gamantika menuturkan, sampai saat ini belum ada. *k22
Komentar