Pjs Bupati Badung Apresiasi Langkah KPU
Mengganti Petugas KPPS dan Petugas Ketertiban yang Reaktif
MANGUPURA, NusaBali
Pjs Bupati Badung I Ketut Lihadnyana menyampaikan apresiasi dan menyambut baik langkah-langkah yang dilakukan oleh KPU Badung terkait adanya Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan petugas ketertiban yang reaktif.
Karena KPU sebagai lembaga penyelenggara pilkada telah melaksanakan tahapan-tahapan, termasuk mengadakan rapid test bagi KPPS dan petugas ketertiban.
Hal ini menurutnya sebagai bagian dalam upaya mewujudkan petugas penyelenggara pemilu yang sehat di tengah pandemi Covid-19. Untuk itu Lihadnyana mengimbau dan mengajak masyarakat untuk tidak takut datang ke TPS guna menyukseskan pilkada yang sehat.
“Kami, pemerintah daerah memberi apresiasi atas kesigapan pihak KPU yang sudah mengadakan penggantian petugas KPPS yang dinyatakan reaktif maupun yang mengundurkan diri. Sehingga tahapan pilkada dapat berjalan sesuai jadwal yang telah ditentukan, yang pada akhirnya Pilkada Kabupaten Badung 2020 dapat berjalan dengan lancar, aman, demokratis, dan sukses,” ujar Lihadnyana.
Seperti diketahui sebelumnya, sebanyak 8.964 orang yang terdiri dari KPPS dan Petugas Ketertiban untuk Pilkada Badung, 9 Desember 2020 sudah menjalani rapid test pada 17–20 November 2020 lalu.
Bagi petugas yang hasilnya reaktif dari 8.964 petugas KPPS dan Petugas Ketertiban yang telah dirapid pada 17–20 November 2020 di Badung langsung dilakukan swab di Rumah Sakit Daerah (RSD) Mangusada Kabupaten Badung.
Dari yang hasilnya reaktif, ada beberapa yang mengundurkan diri sebelum dilakukan swab, dan beberapa hasil swabnya positif. Dari yang mengundurkan diri dan hasil swab positif itu semuanya sudah dilakukan penggantian sehingga tidak mengganggu tahapan pilkada. *
Hal ini menurutnya sebagai bagian dalam upaya mewujudkan petugas penyelenggara pemilu yang sehat di tengah pandemi Covid-19. Untuk itu Lihadnyana mengimbau dan mengajak masyarakat untuk tidak takut datang ke TPS guna menyukseskan pilkada yang sehat.
“Kami, pemerintah daerah memberi apresiasi atas kesigapan pihak KPU yang sudah mengadakan penggantian petugas KPPS yang dinyatakan reaktif maupun yang mengundurkan diri. Sehingga tahapan pilkada dapat berjalan sesuai jadwal yang telah ditentukan, yang pada akhirnya Pilkada Kabupaten Badung 2020 dapat berjalan dengan lancar, aman, demokratis, dan sukses,” ujar Lihadnyana.
Seperti diketahui sebelumnya, sebanyak 8.964 orang yang terdiri dari KPPS dan Petugas Ketertiban untuk Pilkada Badung, 9 Desember 2020 sudah menjalani rapid test pada 17–20 November 2020 lalu.
Bagi petugas yang hasilnya reaktif dari 8.964 petugas KPPS dan Petugas Ketertiban yang telah dirapid pada 17–20 November 2020 di Badung langsung dilakukan swab di Rumah Sakit Daerah (RSD) Mangusada Kabupaten Badung.
Dari yang hasilnya reaktif, ada beberapa yang mengundurkan diri sebelum dilakukan swab, dan beberapa hasil swabnya positif. Dari yang mengundurkan diri dan hasil swab positif itu semuanya sudah dilakukan penggantian sehingga tidak mengganggu tahapan pilkada. *
Komentar