Kapolresta Denpasar Diganjar Promoter Reward

Penghargaan itu diberikan karena Polresta Denpasar dinilai sukses dalam memberantas peredaran gelap narkoba. Piagam penghargaan Promoter Reward itu langsung diberikan oleh Direktur Eksekutif Lemkapi, Edi Saputra Hasibuan di Mapolresta Denpasar, Senin (30/11) siang. Hasibuan mengatakan Polresta Denpasar merupakan polres terbaik di Polda Bali dalam pemberantasan narkoba. Tak hanya warga Indonesia tapi juga warga negara asing (WNA).

"Kalau kita lihat selama ini banyak sekali penegakan hukum terhadap pemberantasan narkoba oleh Polresta Denpasar. Banyak pelaku peredaran gelap narkoba warga negara asing juga ditangkap. Saya pernah ikut ke TKP penggerebekan tersangka narkoba di kawasan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Badung. Saya melihat kesungguhan anggota bekerja," ungkap Hasibuan.

Pemberian penghargaan ini ungkap Hasibuan tidak serta merta diberikan. Tapi melalui penilaian dan bahkan turun langsung ke polres di seluruh Indonesia. Hasilnya Polresta Denpasar di Polda Bali dinilai terbaik memberantas peredaran gelap narkoba.

Dikatakan ketegasan aparat kepolisian dalam memberantas narkoba untuk meyakinkan dunia bahwa Bali khususnya wilayah hukum Polresta Denpasar aman dari peredaran narkoba. Selain itu juga untuk menjaga masyarakat dari pengaruh narkoba. "Banyak pengungkapan kasus narkoba oleh Polresta Denpasar. Itulah yang membuat kami memberikan penghargaan. Polresta Denpasar, Polres terbaik dalam pemberantasan narkoba di Polda Bali," ungkap Hasibuan.

Hasibuan mengaku dia sudah mendatangi banyak Polda. Polda Bali memiliki komitmen yang baik dalam menegakkan hukum. Tak hanya masalah narkoba, Polda Bali juga berhasil menekan aksi premanisme. Berharap kondisi yang sudah bagus ini dapat terus dipertahankan dan bahkan ditingkatkan. "Kami ucapkan terimakasih kepada bapak Kapolda Bali dan Kapolresta Denpasar yang telah banyak melakukan penegakan hukum," ungkapnya.

Sementara itu Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, mengaku bangga dengan penghargaan yang diberikan Lemkapi itu. Baginya penghargaan itu adalah penyemangat untuk terus berbuat lebih baik lagi. Bukan hanya masalah narkoba tapi juga masalah premanisme sebagaimana komitmen Kapolda Bali. "Bapak Kapolda menegaskan di Bali tidak ada sedikitpun muncul kembali aksi premanisme. Akhir tahun ini utamanya pada libur Natal dan tahun baru kami sudah antisipasi. Salah satu sasarannya adalah peredaran narkoba," tutur Kombes Jansen. *pol