27.353 Petani Gianyar Dapat Kartu Tani
GIANYAR, NusaBali
Seluruh petani di Kabupaten Gianyar mendapatkan Kartu Tani dari Dinas Pertanian Gianyar. Kartu Tani ini sekaligus sebagai buku tabungan di bank untuk keperluan pertanian.
Seperti, membeli pupuk, bibit, dan transaksi pribadi. Saat ini, Dinas sudah menyerahkan 18.184 kartu tani dari 27.353 petani di Gianyar.
Kadis Pertanian dan Peternakan Gianyar Ir I Made Raka menjelaskan pembagian kartu tani dilakukan secara bertahap. Pembagian dilaksanakan di subak masing-masing sesuai jadwal. “Kendala pembagian kartu, antara lain ada petani yang sibuk upacara agama atau kegiatan lain. Kartu ini mesti diterima pemiliknya,” terang Made Raka.
Petani yang belum mendapat Kartu Tani karena kartunya masih di provinsi dan kini menunggu didrop ke Gianyar. “Jadi yang belum mendapat Kartu Tani, kami usahakan akhir Desember 2020 semua sudah dibagikan," jelasnya. Kartu Tani tersebut sama dengan kartu ATM, dan pada kartu tertera luas lahan garapan dan kebutuhan pupuk.
Menurut Made Raka, Kartu Tani ini akan memberikan kepastian penerimaan pupuk petani sesuai kebutuhan. Di samping itu, dipastikan subsidi pupuk tepat sasaran. “Bahkan bantuan dari pemerintah pusat, akan langsung masuk ke rekening pemilik Krtu Tani,” jelasnya.
Bagi petani yang belum memiliki kartu tani, bisa mengusulkan kepada kelian subak masing-masing, yang dilanjutkan kepada Dinas Pertanian Gianyar. “Semua petani baik petani pemilik lahan maupun penggarap bisa mengajukan kartu tani,” ujarnya. *nvi
Kadis Pertanian dan Peternakan Gianyar Ir I Made Raka menjelaskan pembagian kartu tani dilakukan secara bertahap. Pembagian dilaksanakan di subak masing-masing sesuai jadwal. “Kendala pembagian kartu, antara lain ada petani yang sibuk upacara agama atau kegiatan lain. Kartu ini mesti diterima pemiliknya,” terang Made Raka.
Petani yang belum mendapat Kartu Tani karena kartunya masih di provinsi dan kini menunggu didrop ke Gianyar. “Jadi yang belum mendapat Kartu Tani, kami usahakan akhir Desember 2020 semua sudah dibagikan," jelasnya. Kartu Tani tersebut sama dengan kartu ATM, dan pada kartu tertera luas lahan garapan dan kebutuhan pupuk.
Menurut Made Raka, Kartu Tani ini akan memberikan kepastian penerimaan pupuk petani sesuai kebutuhan. Di samping itu, dipastikan subsidi pupuk tepat sasaran. “Bahkan bantuan dari pemerintah pusat, akan langsung masuk ke rekening pemilik Krtu Tani,” jelasnya.
Bagi petani yang belum memiliki kartu tani, bisa mengusulkan kepada kelian subak masing-masing, yang dilanjutkan kepada Dinas Pertanian Gianyar. “Semua petani baik petani pemilik lahan maupun penggarap bisa mengajukan kartu tani,” ujarnya. *nvi
1
Komentar