Waspada Geng Motor, Polisi Atensi Kawasan ‘Potensial’
Polisi tengah melakukan pendataan dan penelusuran terhadap kawasan-kawasan maupun lingkungan yang ditengarai potensial menjadi ajang munculnya kawanan geng motor.
BANGLI, NusaBali
Tujuannya melakukan penanggulangan dan pencegahan jangan sampai ‘kawanan geng motor’ merambah di Bangli.
Kasatlantas Polres Bangli AKP I Gusti Agung Ayu Udayani Addi SH SIK mengutarakan hal itu, Kamis (3/11). Tetapi tidak disebutkan secara spesifik di mana kawasan-kawasan yang secara khusus mendapat pengawasan dari polisi, terutama jajaran Satlantas Polres Bangli.
“Yang jelas ada upaya-upaya preventif,” ucap AKP Udayani Addi. Upaya-upaya tersebut, di antaranya penyuluhan dan motivasi door to door ke sekolah-sekolah di Bangli. Dan itu sudah dilaksanakan sejak lama, antara lain berupa Patroli Keamanan Sekolah (PKS) yang aktif melakukan pengawasan dan pengamanan di sekolah-sekolah (SMA/SMK).
Dikatakan Udayani Addi, penanggulangan ancaman merambahnya geng motor tersebut, dilakukan bersama semua satuan. “Bukan hanya Satlantas,” jelasnya. Termasuk di Polsek-polsek, lewat penebalan sistem pengamanan. Sejauh ini upaya tersebut cukup efektif. Menurut AKP Udayani Addi, Bangli relatif adem. Maksudnya sejauh ini belum ada ditemukan aktivitas atau kegiatan yang mengarah pada keberadaan geng motor.
Terpisah Kadisdikpora Kabupaten Bangli I Nyoman Suteja, menyatakan bersyukur Bangli sejauh ini relatif bebas dari rambahan isu geng motor. “Kami sudah kumpulkan para kepala sekolah begitu informasi (geng motor) mencuat,“ papar Suteja. Dikatakan sebanyak 164 kepala SD dan 30 kepala SMP yang telah dipanggil diberi arahan terkait antisipasi kenakalan anak-anak dan remaja. Salah satunya soal keberadaan geng motor.
“Astungkara sampai saat ini masih aman,” tutur Suteja. Rencananya, arahan serupa akan diberikan kepada kepala SMA/SMK. “Secepatnya kami akan lakukan,” tegas pejabat asal Banjar Sidembunut, Kelurahan Cempaga, Bangli, ini.
Soal upaya-upaya penanggulangan kenakalan remaja, termasuk soal geng motor, Disdikpora bekerja sama dengan pihak Polres. Terakhir ketika memberi pengarahan kepada para kepala SD dan SMP di SMPN 3 di Tamanbali, Bangli, Rabu (2/11), Disdikpora juga menyertakan pihak Polres Bangli. k17
Tujuannya melakukan penanggulangan dan pencegahan jangan sampai ‘kawanan geng motor’ merambah di Bangli.
Kasatlantas Polres Bangli AKP I Gusti Agung Ayu Udayani Addi SH SIK mengutarakan hal itu, Kamis (3/11). Tetapi tidak disebutkan secara spesifik di mana kawasan-kawasan yang secara khusus mendapat pengawasan dari polisi, terutama jajaran Satlantas Polres Bangli.
“Yang jelas ada upaya-upaya preventif,” ucap AKP Udayani Addi. Upaya-upaya tersebut, di antaranya penyuluhan dan motivasi door to door ke sekolah-sekolah di Bangli. Dan itu sudah dilaksanakan sejak lama, antara lain berupa Patroli Keamanan Sekolah (PKS) yang aktif melakukan pengawasan dan pengamanan di sekolah-sekolah (SMA/SMK).
Dikatakan Udayani Addi, penanggulangan ancaman merambahnya geng motor tersebut, dilakukan bersama semua satuan. “Bukan hanya Satlantas,” jelasnya. Termasuk di Polsek-polsek, lewat penebalan sistem pengamanan. Sejauh ini upaya tersebut cukup efektif. Menurut AKP Udayani Addi, Bangli relatif adem. Maksudnya sejauh ini belum ada ditemukan aktivitas atau kegiatan yang mengarah pada keberadaan geng motor.
Terpisah Kadisdikpora Kabupaten Bangli I Nyoman Suteja, menyatakan bersyukur Bangli sejauh ini relatif bebas dari rambahan isu geng motor. “Kami sudah kumpulkan para kepala sekolah begitu informasi (geng motor) mencuat,“ papar Suteja. Dikatakan sebanyak 164 kepala SD dan 30 kepala SMP yang telah dipanggil diberi arahan terkait antisipasi kenakalan anak-anak dan remaja. Salah satunya soal keberadaan geng motor.
“Astungkara sampai saat ini masih aman,” tutur Suteja. Rencananya, arahan serupa akan diberikan kepada kepala SMA/SMK. “Secepatnya kami akan lakukan,” tegas pejabat asal Banjar Sidembunut, Kelurahan Cempaga, Bangli, ini.
Soal upaya-upaya penanggulangan kenakalan remaja, termasuk soal geng motor, Disdikpora bekerja sama dengan pihak Polres. Terakhir ketika memberi pengarahan kepada para kepala SD dan SMP di SMPN 3 di Tamanbali, Bangli, Rabu (2/11), Disdikpora juga menyertakan pihak Polres Bangli. k17
1
Komentar