Bangunan Patung Bajra Sidhi di Munggu Roboh

Pada bagian atas bangunan patung Bajra Sidhi itu roboh.  Perbekel Munggu I Ketut Darta, mengatakan bangunan patung Bajra Sidhi berbahan beton itu roboh sekitar pukul 13.00 Wita. “Waktu kejadian anginnya kencang sekali. Tinggi bangunan ada sekitar 15 meter dan yang patah pada bagian gagangnya saja setinggi sekitar 4 meter,” ungkap Darta, saat dikonfirmasi pada Rabu kemarin.

Atas kejadian tersebut, pihaknya telah melapor kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Badung untuk mendapatkan penanganan.

Sementara, Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Badung dr Ni Nyoman Ermy Setiari membenarkan kejadian robohnya bangunan patung Bajra Sidhi bercat emas tersebut. “Informasinya sudah kami terima. Kami sudah mengirim tim untuk melakukan pengecekan ke lokasi,” ungkapnya.

“Namun syukur, walaupun menimbulkan kerusakan tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut,” imbuh Ermy Setiari. Mengenai berapa kerugian akibat musibah tersebut, tim dari BPBD masih melakukan pendataan.

Berdasarkan dugaan sementara, lanjut Ermy Setiari, robohnya bangunan patung Bajra Sidhi itu akibat terjangan angin kencang yang menerpa kawasan tersebut. Namun untuk memastikan dugaan tersebut masih dilakukan kajian.

Di tempat terpisah akibat terjangan angin kencang sejumlah pohon bertumbangan. Berdasarkan data dari BPBD Badung, pohon tumbang terjadi di wilayah Desa Petang, Kecamatan Petang. Pohon tumbang sempat menutup akses jalan. Pohon tumbang juga terjadi di Jalan Raya Tuban, Kelurahan Tuban, Kecamatan Kuta. Pohon tumbang sempat mengganggu arus lalu lintas di kawasan tersebut. *asa