Penerima KKC SD Berkurang 6.087 Siswa
Siswa SD terima Rp 400 ribu per tahun, sebelumnya Rp 800 ribu per tahun
AMLAPURA, NusaBali
Selain nominal beasiswa KKC (Kartu Karangasem Cerdas) tingkat SD tahun 2021 berkurang, jumlah penerimanya pun berkurang.
Tahun 2020 jumlah penerima beasiswa KKC sebanyak 15.600 siswa SD, sedangkan tahun di 2021 sebanyak 9.513 siswa. Anggaran KKC sebesar Rp 7,69 miliar.
Kadis Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Karangasem, I Gusti Ngurah Kartika, mengatakan menurunnya anggaran KKC terjadi sejak tahun 2020. Anggarkan KKC untuk SD dan SMP sebesar Rp 11,067 miliar, sebelumnya di tahun 2019 sebesar Rp 21,067 miliar. Nominal yang diterima siswa SD di tahun 2020 juga berkurang, sebelumnya Rp 800.000 menjadi Rp 400.000 per tahun. Sedangkan siswa SMP di tahun 2019 menerima Rp 1 juta, turun di tahun 2020 menjadi Rp 500.000 per tahun. “Berkurangnya anggaran karena pandemi Covid-19. Banyak anggaran dialokasikan untuk penanganan Covid-19,” jelas I Gusti Ngurah Kartika, Jumat (11/12).
Pemkab Karangasem tetap menganggarkan beasiswa KKC. Namun muncul kekhawatiran orang tua siswa KKC akan hilang karena Bupati Karangasem segera berganti. Kabid Pembinaan SD Disdikpora Karangasem, I Nyoman Merta, menambahkan siswa kelas VI tidak lagi dapat KKC karena segera menamatkan sekolah. Siswa baru rata-rata per sekolah dapat 2 siswa yang menerima manfaat KKC. Sehingga tidak ada penambahan jumlah siswa yang signifikan karena anggarannya berkurang.
Tercatat di tahun 2020 sebanyak 6.585 siswa SMP dapat KKC. Di Karangasem ada 34 SMP negeri dan 17 SMP swasta, juga ada Program Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) paket A, paket B, dan paket C. Semua jenjang pendidikan dapat KKC karena PKBM pengelolaannya di bawah naungan Disdikpora Karangasem. Beda dengan SMA dan SMK di bawah naungan Disdikpora Provinsi Bali. *k16
Kadis Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Karangasem, I Gusti Ngurah Kartika, mengatakan menurunnya anggaran KKC terjadi sejak tahun 2020. Anggarkan KKC untuk SD dan SMP sebesar Rp 11,067 miliar, sebelumnya di tahun 2019 sebesar Rp 21,067 miliar. Nominal yang diterima siswa SD di tahun 2020 juga berkurang, sebelumnya Rp 800.000 menjadi Rp 400.000 per tahun. Sedangkan siswa SMP di tahun 2019 menerima Rp 1 juta, turun di tahun 2020 menjadi Rp 500.000 per tahun. “Berkurangnya anggaran karena pandemi Covid-19. Banyak anggaran dialokasikan untuk penanganan Covid-19,” jelas I Gusti Ngurah Kartika, Jumat (11/12).
Pemkab Karangasem tetap menganggarkan beasiswa KKC. Namun muncul kekhawatiran orang tua siswa KKC akan hilang karena Bupati Karangasem segera berganti. Kabid Pembinaan SD Disdikpora Karangasem, I Nyoman Merta, menambahkan siswa kelas VI tidak lagi dapat KKC karena segera menamatkan sekolah. Siswa baru rata-rata per sekolah dapat 2 siswa yang menerima manfaat KKC. Sehingga tidak ada penambahan jumlah siswa yang signifikan karena anggarannya berkurang.
Tercatat di tahun 2020 sebanyak 6.585 siswa SMP dapat KKC. Di Karangasem ada 34 SMP negeri dan 17 SMP swasta, juga ada Program Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) paket A, paket B, dan paket C. Semua jenjang pendidikan dapat KKC karena PKBM pengelolaannya di bawah naungan Disdikpora Karangasem. Beda dengan SMA dan SMK di bawah naungan Disdikpora Provinsi Bali. *k16
1
Komentar