Warga Tembuku Meninggal Terkonfirmasi Covid-19
BANGLI, NusaBali
Seorang perempuan berusia 77 tahun asal Desa Tembuku, Kecamatan Bangli, dilaporkan meninggal terkonfirmasi positif Covid-19, Selasa (15/12).
Pasien itu meninggal dalam perawatan di RS BMC Bangli. Korban terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil swab, Senin (14/12). Bangli juga menambah dua kasus baru Covid-19.
Humas GTPP Covid-19 Kabupaten Bangli, Wayan Dirgayusa, mengaku belum menerima laporan secara utuh atas meninggalkan pasien berumur 77 tahun itu. “Sehari setelah terkonfirmasi positif, warga tersebut meninggal dunia. Pasien dirawat di RS BMC Bangli namun kami belum mengetahui sakit penyertanya,” ungkap Wayan Dirgayusa.
Wayan Dirgayusa menjelaskan, dengan adanya kasus kematian baru, maka kematian terkonfirmasi virus Corona sebanyak 36 orang. Kematian tertinggi di Kecamatan Kintamani, disusul Kecamatan Susut, Kecamatan Bangli, dan Kecamatan Tembuku. “Kintamani ada 15 kasus kematian, Susut 12 kasus, Bangli 6 kasus, dan Tembuku 2 kasus," ungkap Wayan Dirgayusa yang juga Kepala Dinas Komunikasi Informasi dan Persandian Bangli ini.
Tambahan kasus baru yakni warga Desa Abuan, Kecamatan Susut dan warga Desa Songan A, Kecamatan Kintamani. Menurut Wayan Dirgayusa, warga Abuan kini dirawat di RSU Bangli. Sedangkan warga Songan A menjalani isolasi di hotel. “Di Bangli menyentuh 906 kasus. Masih dalam perawatan sebanyak 18 orang,” jelas Wayan Dirgayusa. *esa
Humas GTPP Covid-19 Kabupaten Bangli, Wayan Dirgayusa, mengaku belum menerima laporan secara utuh atas meninggalkan pasien berumur 77 tahun itu. “Sehari setelah terkonfirmasi positif, warga tersebut meninggal dunia. Pasien dirawat di RS BMC Bangli namun kami belum mengetahui sakit penyertanya,” ungkap Wayan Dirgayusa.
Wayan Dirgayusa menjelaskan, dengan adanya kasus kematian baru, maka kematian terkonfirmasi virus Corona sebanyak 36 orang. Kematian tertinggi di Kecamatan Kintamani, disusul Kecamatan Susut, Kecamatan Bangli, dan Kecamatan Tembuku. “Kintamani ada 15 kasus kematian, Susut 12 kasus, Bangli 6 kasus, dan Tembuku 2 kasus," ungkap Wayan Dirgayusa yang juga Kepala Dinas Komunikasi Informasi dan Persandian Bangli ini.
Tambahan kasus baru yakni warga Desa Abuan, Kecamatan Susut dan warga Desa Songan A, Kecamatan Kintamani. Menurut Wayan Dirgayusa, warga Abuan kini dirawat di RSU Bangli. Sedangkan warga Songan A menjalani isolasi di hotel. “Di Bangli menyentuh 906 kasus. Masih dalam perawatan sebanyak 18 orang,” jelas Wayan Dirgayusa. *esa
1
Komentar