Taman Edelweis Jadi Tempat Wisata Perfilman
AMLAPURA, NusaBali.com
Pulau Bali akan selalu menjadi pilihan utama untuk dijadikan tempat berlibur. Tidak akan pernah terasa membosankan. Pulau yang dijuluki Island of Gods ini selalu punya destinasi wisata terbaru yang bisa dikunjungi.
Kali ini ada Taman Edelweis di bagian timur pulau Bali, yakni di kabupaten Karangasem. Cukup menempuh dua jam perjalanan dari kota Denpasar, tempat wisata yang berada tepat di bawah kaki Gunung Agung ini sangat mudah dijangkau.
Meski tergolong sebagai destinasi wisata baru yang ada di Karangasem, Taman Edelweis yang sudah berdiri sejak tahun 2018 lalu punya daya tarik yang tak kalah dibandingkan wisata lain. Oleh karena itu, tidak heran kalau banyak wisatawan yang datang ke tempat ini, utamanya adalah wisatawan berusia muda.
Tempat wisata ini menawarkan pilihan tempat berburu foto instagramable dengan biaya yang murah meriah. Cukup bayar Rp20rb net untuk segala usia. Berbagai konsep spot foto terus diupdate oleh pihak pengelola agar pengunjung tidak bosan mengunjungi tempat ini.
Pengelolaan Taman Edelweis ini pun merupakan kolaborasi yang diiniasiasikan oleh anak-anak muda desa sendiri. Adalah I Nengah Sueca SPd MPd dan Putu Gede Asnawa Dikta bekerja sama dengan perangkat desa dan para petani bunga desaTemukus ini.
Meskipun pandemi covid-19 menyerang, rupanya Taman Edelweis tetap ramai dikunjungi. “Selama masa pandemi saja total ada 700 orang mengunjungi tempat ini,” ujar Sueca salah satu pengelola dan staff taman ini. Mereka juga telah memiliki sertifikat CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environment) dan mengedepankan protokol kesehatan demi keamanan dan kesehatan semua pengunjung.
Uniknya, di Taman Edelweis yang berada di Desa Temukus ini kita tidak akan menemukan bunga edelweis yang pada umumnya kita ketahui. Bunga edelweiss yang dijuluki bunga keabadian ini memang cukup berbeda disini.
Bunga yang tumbuh di Taman Edelweis ada dua jenis bunga cantik, yakni bunga marigold atau gumitir dan bunga kasna. Perlu diketahui, Taman Edelweiss ini merupakan transformasi dari destinasi wisata yang dulu dikenal dengan nama Padang Bunga Kasna.
Bunga marigold memberikan pemandangan taman bunga yang cantik dengan warna kuning dan oranye. Sementara itu, bunga kasna juga memberikan suasana yang tak kalah memukau. Bunga ini berwarna putih, memberikan kesan seperti tengah berada di area yang tertutupi oleh salju.
Keindahan Taman Edelweis ini pun dilirik oleh para sineas perfilman Bali sehingga tempat ini direncanakan akan menjadi lokasi syuting untuk beberapa proyek film di tahun 2021 nanti. Hal ini diungkapkan oleh Putu Asnawa Dikta yang sempat hadir pada ajang Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) 2020 akhir November lalu di Dharma Negara Alaya Denpasar. “Dipilih karena ikonik dan khas. Sudah ada juga teman-teman dari Toba yang tertarik menjadikan tempat ini untuk lokasi syuting film mereka nanti,” ujar pria yang akrab dipanggil Dikta ini. *
Meski tergolong sebagai destinasi wisata baru yang ada di Karangasem, Taman Edelweis yang sudah berdiri sejak tahun 2018 lalu punya daya tarik yang tak kalah dibandingkan wisata lain. Oleh karena itu, tidak heran kalau banyak wisatawan yang datang ke tempat ini, utamanya adalah wisatawan berusia muda.
Tempat wisata ini menawarkan pilihan tempat berburu foto instagramable dengan biaya yang murah meriah. Cukup bayar Rp20rb net untuk segala usia. Berbagai konsep spot foto terus diupdate oleh pihak pengelola agar pengunjung tidak bosan mengunjungi tempat ini.
Pengelolaan Taman Edelweis ini pun merupakan kolaborasi yang diiniasiasikan oleh anak-anak muda desa sendiri. Adalah I Nengah Sueca SPd MPd dan Putu Gede Asnawa Dikta bekerja sama dengan perangkat desa dan para petani bunga desaTemukus ini.
Meskipun pandemi covid-19 menyerang, rupanya Taman Edelweis tetap ramai dikunjungi. “Selama masa pandemi saja total ada 700 orang mengunjungi tempat ini,” ujar Sueca salah satu pengelola dan staff taman ini. Mereka juga telah memiliki sertifikat CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environment) dan mengedepankan protokol kesehatan demi keamanan dan kesehatan semua pengunjung.
Uniknya, di Taman Edelweis yang berada di Desa Temukus ini kita tidak akan menemukan bunga edelweis yang pada umumnya kita ketahui. Bunga edelweiss yang dijuluki bunga keabadian ini memang cukup berbeda disini.
Bunga yang tumbuh di Taman Edelweis ada dua jenis bunga cantik, yakni bunga marigold atau gumitir dan bunga kasna. Perlu diketahui, Taman Edelweiss ini merupakan transformasi dari destinasi wisata yang dulu dikenal dengan nama Padang Bunga Kasna.
Bunga marigold memberikan pemandangan taman bunga yang cantik dengan warna kuning dan oranye. Sementara itu, bunga kasna juga memberikan suasana yang tak kalah memukau. Bunga ini berwarna putih, memberikan kesan seperti tengah berada di area yang tertutupi oleh salju.
Keindahan Taman Edelweis ini pun dilirik oleh para sineas perfilman Bali sehingga tempat ini direncanakan akan menjadi lokasi syuting untuk beberapa proyek film di tahun 2021 nanti. Hal ini diungkapkan oleh Putu Asnawa Dikta yang sempat hadir pada ajang Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) 2020 akhir November lalu di Dharma Negara Alaya Denpasar. “Dipilih karena ikonik dan khas. Sudah ada juga teman-teman dari Toba yang tertarik menjadikan tempat ini untuk lokasi syuting film mereka nanti,” ujar pria yang akrab dipanggil Dikta ini. *
Komentar