TP PKK Tabanan Gelar Rapid Test Gratis
TABANAN, NusaBali
Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Tabanan menggelar rapid antigen gratis untuk perempuan, di Puskesmas III Tabanan, Desa Dajan Peken, Tabanan, Kamis (17/12).
Rapid antigen diikuti oleh 100 orang dengan hasil seluruhnya negatif. Kegiatan serangkaian peringatan Hari Ibu 2020 ini dipimpin oleh Ketua TP PKK Kabupaten Tabanan Ny Rai Wahyuni Sanjaya. Dikatakannya, kegiatan ini dilakukan untuk meringankan beban pemerintah dan menganjurkan kepada masyarakat, khususnya perempuan agar memperhatikan kesehatan serta protokol kesehatan (prokes) di masa pandemi ini, sehingga meminimalisir kemungkinan terpapar virus Corona.
“Astungkara saat ini, katanya vaksin tersebut sudah ada. Sekarang sebelum vaksin itu bisa kita gunakan, untuk itu kita harus tetap menjaga prokes. Hal itu sangat penting untuk menjaga kita agar tetap sehat,” ujar Rai Wahyuni Sanjaya.
Diharapkan melalui kegiatan ini masyarakat semakin disiplin, yakni membiasakan dan mewajibkan diri mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan. Hal itu merupakan kunci agar virus Covid-19 dapat ditekan penyebarannya.
Kepala Dinas Kesehatan Tabanan I Nyoman Suratmika mengatakan rapid antigen diikuti oleh 100 orang. Hasil dari rapid antigen seluruhnya negatif. “Semua yang ikut rapid antigen hasilnya negatif,” ujar Suratmika.
Dia pun berpesan kepada seluruh masyarakat, agar terhindar dari virus Covid-19 harus menjaga kesehatan dengan baik. Patuhi protokol kesehatan dengan benar dan rajin olahraga serta minum vitamin. “Protokol kesehatan harus dilaksanakan dengan disiplin,” tandasnya. *des
“Astungkara saat ini, katanya vaksin tersebut sudah ada. Sekarang sebelum vaksin itu bisa kita gunakan, untuk itu kita harus tetap menjaga prokes. Hal itu sangat penting untuk menjaga kita agar tetap sehat,” ujar Rai Wahyuni Sanjaya.
Diharapkan melalui kegiatan ini masyarakat semakin disiplin, yakni membiasakan dan mewajibkan diri mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan. Hal itu merupakan kunci agar virus Covid-19 dapat ditekan penyebarannya.
Kepala Dinas Kesehatan Tabanan I Nyoman Suratmika mengatakan rapid antigen diikuti oleh 100 orang. Hasil dari rapid antigen seluruhnya negatif. “Semua yang ikut rapid antigen hasilnya negatif,” ujar Suratmika.
Dia pun berpesan kepada seluruh masyarakat, agar terhindar dari virus Covid-19 harus menjaga kesehatan dengan baik. Patuhi protokol kesehatan dengan benar dan rajin olahraga serta minum vitamin. “Protokol kesehatan harus dilaksanakan dengan disiplin,” tandasnya. *des
1
Komentar