Pelabuhan Patimban Resmi Beroperasi
JAKARTA, NusaBali
Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi membuka operasional Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat.
Pelabuhan internasional ini pun resmi beroperasi dan langsung melayani kegiatan ekspor perdana produk otomotif sebanyak 140 unit kendaraan.
Dalam pembukaan tersebut, ia mengingatkan pengelola Pelabuhan Patimban untuk memperhatikan sektor Usaha Mikro, Kecil dan, Menengah (UMKM).
"Saya ingatkan, Pelabuhan Patimban juga harus mendukung ekspor produk lainnya yang menggerakkan ekonomi UMKM sektor pertanian, industri kreatif, serta produk lainnya sehingga mampu bersaing di pasar global," ujar Jokowi saat memberikan sambutan soft launching Pelabuhan Patimban secara virtual dari Istana Bogor, seperti dilansir cnnindonesia.com, Minggu (20/12).
Jokowi optimistis posisi Patimban yang strategis dan kapasitas car terminal yang besar, dapat menjadikan pelabuhan tersebut sebagai kunci penghubung antara kawasan industri manufaktur, pariwisata, dan sentra pertanian, serta menopang percepatan ekspor.
Apalagi, Patimban telah siap melayani 3,75 juta TEUs peti kemas untuk tahap pertama. Rencananya kapasitas akan ditingkatkan menjadi 7 juta TEUs pada tahap III.
Selain itu, kapasitas car terminal yang mencapai 218 ribu completely built up (CBU) dan ditargetkan menjadi 600 ribu unit kendaraan ke depannya, kendaraan akan meningkatkan ekspor otomotif ke pasar global.
Jokowi juga mendorong pejabat yang berkaitan dengan proyek Patimban agar bekerja sama dengan pelaku UMKM, koperasi dan perusahaan swasta untuk memaksimalkan infrastruktur ini dalam rangka menggairahkan ekonomi rakyat.
Di samping itu, keberadaan pelabuhan ini harus semakin terkonsolidasi dengan pengembangan industri dengan perekonomian lokal.
"Semakin mempercepat pertumbuhan sentra ekonomi baru dan memberi kecepatan pelayanan di bidang logistik dan membuat produk ekspor kita semakin efisien, berdaya saing dan kompetitif di pasar global," tandas Jokowi.
Menurut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi Pelabuhan Patimban resmi digunakan untuk kegiatan ekspor-impor. Dalam operasional perdana kemarin, ada 140 unit mobil yang akan diekspor perdana dari Patimban menggunakan kapal NV Suzuka Express PT Toyofuji Shipping Co.,Ltd dengan tujuan Brunei Darussalam.
"Pada operasi perdana pelabuhan ini akan dilakukan ekspor perdana 140 unit mobil Toyota, Daihatsu, Suzuki," kata Budi. *
Dalam pembukaan tersebut, ia mengingatkan pengelola Pelabuhan Patimban untuk memperhatikan sektor Usaha Mikro, Kecil dan, Menengah (UMKM).
"Saya ingatkan, Pelabuhan Patimban juga harus mendukung ekspor produk lainnya yang menggerakkan ekonomi UMKM sektor pertanian, industri kreatif, serta produk lainnya sehingga mampu bersaing di pasar global," ujar Jokowi saat memberikan sambutan soft launching Pelabuhan Patimban secara virtual dari Istana Bogor, seperti dilansir cnnindonesia.com, Minggu (20/12).
Jokowi optimistis posisi Patimban yang strategis dan kapasitas car terminal yang besar, dapat menjadikan pelabuhan tersebut sebagai kunci penghubung antara kawasan industri manufaktur, pariwisata, dan sentra pertanian, serta menopang percepatan ekspor.
Apalagi, Patimban telah siap melayani 3,75 juta TEUs peti kemas untuk tahap pertama. Rencananya kapasitas akan ditingkatkan menjadi 7 juta TEUs pada tahap III.
Selain itu, kapasitas car terminal yang mencapai 218 ribu completely built up (CBU) dan ditargetkan menjadi 600 ribu unit kendaraan ke depannya, kendaraan akan meningkatkan ekspor otomotif ke pasar global.
Jokowi juga mendorong pejabat yang berkaitan dengan proyek Patimban agar bekerja sama dengan pelaku UMKM, koperasi dan perusahaan swasta untuk memaksimalkan infrastruktur ini dalam rangka menggairahkan ekonomi rakyat.
Di samping itu, keberadaan pelabuhan ini harus semakin terkonsolidasi dengan pengembangan industri dengan perekonomian lokal.
"Semakin mempercepat pertumbuhan sentra ekonomi baru dan memberi kecepatan pelayanan di bidang logistik dan membuat produk ekspor kita semakin efisien, berdaya saing dan kompetitif di pasar global," tandas Jokowi.
Menurut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi Pelabuhan Patimban resmi digunakan untuk kegiatan ekspor-impor. Dalam operasional perdana kemarin, ada 140 unit mobil yang akan diekspor perdana dari Patimban menggunakan kapal NV Suzuka Express PT Toyofuji Shipping Co.,Ltd dengan tujuan Brunei Darussalam.
"Pada operasi perdana pelabuhan ini akan dilakukan ekspor perdana 140 unit mobil Toyota, Daihatsu, Suzuki," kata Budi. *
Komentar