Tahun Baru, Warga Padati Pantai Sanur

Meski suasananya tidak seramai awal tahun 2020 lalu atau saat sebelum pandemi Covid-19, namun tetap saja warga memadati kawasan pantai favorit wisatawan, baik domestik maupun mancanegara ini.  Pantauan NusaBali, warga sudah berdatangan sejak pagi pukul 06.00 Wita, makin siang makin ramai. Suasana berangsur lengang saat lepas pukul 10.00 Wita.

Pantai Sanur menjadi tempat rekreasi pilihan, karena suasananya segar dan tentu saja murah. Tidak perlu tiket masuk, sebagaimana masuk ke DTW atau objek wisata komersial lain. “Ya bisa santai dengan keluarga,” ujar Anak Agung Ketut Bawa, seorang warga asal Serokadan, Desa Abuan, Bangli.

Bersama ratusan warga lainnya, Agung Bawa bersama istri dan anak-anak dan keponakannya mengaku kerap datang ke Pantai Sanur untuk sekedar hiburan. Apalagi dalam suasana pandemi Covid-19. “Ya murah meriah,” ujarnya.

Made Dunia alias Pak Blek, salah seorang pedagang lumpia menyatakan kunjungan warga pada hari pertama tahun baru lebih ramai dibanding tutup tahun, Kamis 31 Desember 2020. “Kemarin juga ramai. Tetapi sekarang lebih ramai,” ucapnya. Karena luberan warga itulah, pukul 10.00 Wita lumpia dagangannya sudah habis. Karenanya dia mengambil lumpia lagi untuk dijual, karena suasana masih ramai. “Astungkara, mudah-mudahan terus ramai,” harapnya. *k17