Kadek Citta Fun Games Bareng Pelajar-Mahasiswa

Apalagi Citta tak ikut Pelatda PON Papua karena terbentur usia, karena maksimal kelahiran 1998 dan Citta kelahiran 1995.

"Di Merpati tidak ada latihan. Mereka membebaskan para pemain untuk bekerja atau pindah karena klub kesulitan finansial di masa pandemi ini. Jadi kegiatan saya fun games saja," ujar Kadek Citta, Senin (4/1).

Fun games yang dimainkan Kadek Citta adalah latihan bersama pelajar SMA dan mahasiswa, di GOR Ngurah Rai, Denpasar. Latihan itu baginya dapat mengasah kemampuan, karena selama ini tidak ada pertandingan. Selain fun games, juga rutin fitness untuk menjaga kondisi tubuh agar tetap prima.

"Itu juga merupakan salah satu upaya saya untuk mempersiapkan diri bila dipanggil Pelatnas SEA Games 2021," kata Kadek Citta Pratita.

Menurutnya, sampai saat ini belum ada panggilan masuk Pelatnas. Sebab untuk masuk Pelatnas dilihat dari kiprah pemain di kompetisi liga. Sedangkan liga basket putri Srikandi Cup juga belum diketahui kapan bergulir. Namun alumni Fakultas Ekonomi Universitas Esa Unggul Jakarta ini untuk tembus ke Pelatnas.

"Saya berharap besar masuk Pelatnas, karena itu tujuan para pebasket. Untuk saat ini, saya jalani fun games dahulu saja," kata Kadek Citta Pratita.

Disinggung soal para pemain Merpati yang dibebaskan bergabung ke klub lain, anak kedua dari empat bersaudara itu mengatakan, dirinya belum berpikir pindah klub karena liga basket putri juga belum diketahui kapan mulai lagi. Selain itu dia memiliki kegiatan lain yaitu mengurus usaha minuman kopi bersama teman kuliahnya di Jakarta Barat.

"Pertengahan Desember 2020, saya pulang ke Bali untuk liburan sambil ikut fun games. Untuk sementara teman yang handle usaha kopi di Jakarta," kata Kadek Citta Pratita. *k22