Bantuan 12 Pamsimas Segera Direalisasikan
AMLAPURA, NusaBali
Bantuan 12 Pamsimas (Penyediaan Air Minum Berbasis Masyarakat) untuk 12 desa dari Kementerian PUPR segera direalisasikan.
Anggaran yang dialokasikan tidak ada perubahan. Setiap desa penerima bantuan Pamsimas telah menyediakan dana perimbangan bersumber dari dana desa. Kadis PUPR (Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang) Karangasem, I Nyoman Sutirtayasa, mengatakan paket bantuan Pamsimas mengalami penurunan dibandingkan tahun 2020. Pada tahun 2020 dapat bantuan 15 Pamsimas dan telah dikelola KP-SPAM (Kelompok Pengelola Sarana Pengelolaan Air Minum). Sementara tahun 2021 hanya dapat 12 Pamsimas. “Bantuan 12 Pamsimas untuk 12 desa tinggal menunggu realisasinya, tidak ada perubahan anggaran,” jelas Nyoman Sutirtayasa didampingi Kabid PPL (Persampahan dan Penyehatan Lingkungan) I Ketut Prama Budarta, Senin (4/1).
Hanya saja anggaran untuk program Pamsimas setiap desa bervariasi. Hal itu tergantung kajian kondisi desa masing-masing. Bantuan Pamsimas untuk solusi desa rawan air bersih dan mendukung capaian target MDGs (Millennium Development Goals) sektor air minum dan sanitasi. Prosedur agar dapat bantuan Pamsimas, pihak desa mesti mengajukan proposal ke Dinas PUPR, proposal diverifikasi, jika dinyatakan layak berdasarkan survei kebutuhan dilakukan penetapan desa sasaran.
Disebutkan ke-12 desa yang dapat Pamsimas dengan anggaran berbeda-beda. Desa Pempatan Kecamatan Rendang dengan anggaran Rp 280 juta, Desa Padangbai Rp 249 juta, Desa Tiyingtali Rp 183,4 juta, Desa Duda Timur Rp 249,98 juta, Desa Ulakan Rp 284,99 juta, Desa Sinduwati Rp 225 juta, Desa Gegelang Rp 274,99 juta, Desa Telaga Tawang Rp 249,99 juta, Desa Bungaya Rp 206,61 juta, Desa Tianyar Rp 289,8 juta, Desa Kubu Rp 284,9 juta, dan Desa Pesaban Rp 175 juta. Total Rp 749,7 juta.
Program Pamsimas itu terealisasi di tahun 2021 atas usulan dari Bupati Karangasem dengan Nomor 056/865/Bid.IPW/Bappelitbangda/Setda. Dengan target mampu melayani 14.517 jiwa di 12 desa tersebut. Perbekel Desa Bungaya, Kecamatan Bebandem, I Made Putra Darmayasa, mengaku telah siap melaksanakan program Pamsimas. “Kami akan memanfaatkan mata air Papung untuk kepentingan warga,” jelas Made Putra Darmayasa.
Sebelumnya kebagian 15 Pamsimas III tahun 2020 telah diserahkan kepada KP-SPAM. Di samping itu, penerima Pamsimas tahun 2020 diagendakan dapat bantuan HID (hibah insentif desa) di tahun 2021. Bantuan untuk memperluas jaringan sehingga harapannya seluruh warga di desa tersebut menikmati air bersih. *k16
Komentar