Bukit Desa Les Dihijaukan dengan Seribuan Pohon Baru
SINGARAJA, NusaBali
Sebanyak 1.500 pohon ditanam di perbukitan Desa Les, Kecamatan Tejakula, Buleleng, Jumat (8/1).
Penghijauan itu dilakukan dalam upaya mengembalikan ekosistem di daerah perbukitan. Penanaman pohon yang dilakukan di musim penghujan ini diharapkan dapat membantu pohon-pohon baru itu berkembang dan tumbuh subur.
Seribuan pohon yang ditanam disediakan oleh Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Buleleng. Jenis pohon yang ditanam meliputi pohon kelapa, cempaka, mahoni, beringin, dan bambu. Seluruh jenis pohon itu dipilih dan disesuaikan dengan kontur tanah dan situasi di wilayah Buleleng Timur yang kondisinya sangat tandus saat musim kemarau.
Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana usai menanam pohon mengatakan dengan penanaman pohon ini ke depannya bukit Desa Les dapat lebih hijau. “Harapannya nanti setelah ditanam dan dipelihara, ekosistem yang ada di bukit Desa Les bisa memberikan manfaat untuk keseimbangan lingkungan dan masyarakat setempat,” ujar Bupati Agus Suradnyana.
Seperti pohon bambu yang ditanam, selain berfungsi sebagai penyangga jurang juga untuk penyerap air. Sama halnya dengan pohon beringin yang merupakan tanaman yang sangat bagus menyerap dan menyimpan air. Sehingga tanaman-tanaman itu diharapkan bisa menyediakan pasokan air tanah di Desa Les.
Bupati Agus Suradnyana berharap masyarakat Desa Les dapat merawat pohon yang ditanam. Pemkab akan melakukan pemantauan berkelanjutan untuk melihat perkembangan pohon. “Dengan penanaman pohon ini harapannya dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat Desa Les untuk merawat pohon yang telah ditanam,” kata Bupati asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar, Buleleng, ini.
Kegiatan penanaman pohon ini menggandeng TNI/Polri, masyarakat Desa Les, Komunitas Petani Muda Indonesia Buleleng, Komunitas Barisan Anak Kolonk Udayana (Barakuda) Buleleng. *k23
Seribuan pohon yang ditanam disediakan oleh Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Buleleng. Jenis pohon yang ditanam meliputi pohon kelapa, cempaka, mahoni, beringin, dan bambu. Seluruh jenis pohon itu dipilih dan disesuaikan dengan kontur tanah dan situasi di wilayah Buleleng Timur yang kondisinya sangat tandus saat musim kemarau.
Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana usai menanam pohon mengatakan dengan penanaman pohon ini ke depannya bukit Desa Les dapat lebih hijau. “Harapannya nanti setelah ditanam dan dipelihara, ekosistem yang ada di bukit Desa Les bisa memberikan manfaat untuk keseimbangan lingkungan dan masyarakat setempat,” ujar Bupati Agus Suradnyana.
Seperti pohon bambu yang ditanam, selain berfungsi sebagai penyangga jurang juga untuk penyerap air. Sama halnya dengan pohon beringin yang merupakan tanaman yang sangat bagus menyerap dan menyimpan air. Sehingga tanaman-tanaman itu diharapkan bisa menyediakan pasokan air tanah di Desa Les.
Bupati Agus Suradnyana berharap masyarakat Desa Les dapat merawat pohon yang ditanam. Pemkab akan melakukan pemantauan berkelanjutan untuk melihat perkembangan pohon. “Dengan penanaman pohon ini harapannya dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat Desa Les untuk merawat pohon yang telah ditanam,” kata Bupati asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar, Buleleng, ini.
Kegiatan penanaman pohon ini menggandeng TNI/Polri, masyarakat Desa Les, Komunitas Petani Muda Indonesia Buleleng, Komunitas Barisan Anak Kolonk Udayana (Barakuda) Buleleng. *k23
Komentar