Penataan Ditarget Tuntas Hari Ini
Abrasi di Pantai Kuta
MANGUPURA, NusaBali
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Badung, mengerahkan alat berat untuk menata kawasan pesisir Pantai Kuta, yang kembali mengalami abrasi, Selasa (2/2) pagi.
Meski sudah dilakukan penataan menggunakan alat berat, ditarget penataan baru selesai, pada Rabu (3/2) hari ini.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Badung Ida Bagus Surya Suamba, mengatakan proses penataan abrasi Pantai Kuta, dilakukan sejak pukul 08.30 Wita hingga sore kemarin. Penataan di titik abrasi sepanjang 500 meter sudah rampung dikerjakan. Hanya saja, pihaknya masih menunggu proses penataan secara manual. “Kalau penataan dengan alat berat sudah selesai. Besok (hari ini) kami akan selesaikan, dengan mengerjakan secara manual,” kata Surya Suamba.
Menurutnya, penataan yang dilakukan dengan alat berat hanya meratakan kondisi pasir yang tergerus air pasang, sehingga kondisi saat ini sudah seperti semula. Namun, pihaknya masih menunggu satu langkah lagi untuk memastikan kepadatan pasir, agar tidak mudah tergerus. “Berhubung kondisi air pasang, tentu kami upayakan agar pasir benar-benar padat. Hal ini agar tidak mudah tergerus saat air naik,” tegas Surta Suamba.
Sebelumnya diberitakan, objek wisata Pantai Kuta, kembali mengalami abrasi pada Senin (1/2) pagi. Untuk titik abrasi terbaru sepanjang 500 meter, berada di depan pos Balawista ke arah Utara. Tidak hanya abrasi, sejumlah pohon kelapa roboh, akibat pasir tergerus. *dar
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Badung Ida Bagus Surya Suamba, mengatakan proses penataan abrasi Pantai Kuta, dilakukan sejak pukul 08.30 Wita hingga sore kemarin. Penataan di titik abrasi sepanjang 500 meter sudah rampung dikerjakan. Hanya saja, pihaknya masih menunggu proses penataan secara manual. “Kalau penataan dengan alat berat sudah selesai. Besok (hari ini) kami akan selesaikan, dengan mengerjakan secara manual,” kata Surya Suamba.
Menurutnya, penataan yang dilakukan dengan alat berat hanya meratakan kondisi pasir yang tergerus air pasang, sehingga kondisi saat ini sudah seperti semula. Namun, pihaknya masih menunggu satu langkah lagi untuk memastikan kepadatan pasir, agar tidak mudah tergerus. “Berhubung kondisi air pasang, tentu kami upayakan agar pasir benar-benar padat. Hal ini agar tidak mudah tergerus saat air naik,” tegas Surta Suamba.
Sebelumnya diberitakan, objek wisata Pantai Kuta, kembali mengalami abrasi pada Senin (1/2) pagi. Untuk titik abrasi terbaru sepanjang 500 meter, berada di depan pos Balawista ke arah Utara. Tidak hanya abrasi, sejumlah pohon kelapa roboh, akibat pasir tergerus. *dar
Komentar