Mobil Terbakar di Nusa Penida, Tiga Orang Nyaris Terpanggang
SEMARAPURA, NusaBali.com
Sebuah mobil Toyota Rush DK 1861 ML, yang dikemudikan oleh I Kadek Arpan Arisangkara, 23, menabrak sebuah pohon bunut di jalan raya Dusun Pelilit, Desa Pejukutan, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, pada Senin (15/2/2021) siang.
Setelah menabrak pohon bunut tersebut mobil langsung mengeluarkan kepulan asap tebal hingga terbakar. Pengemudi I Kadek Arpan Arisangkara, warga Dusun Jurangpahit, Desa Kutampi (Nusa Penida), dan dua orang penumpang berhasil selamat.
Masing-masing penumpang Komang Diahratnasari, 25, beralamat di Abiansemal Badung, dan Atihira Farina Putri, 29, beralamat di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan ini bermula saat Toyota Rush DK 1861 ML, yang dikemudikan oleh Kadek Arpan, dengan mengangkut dua penumpang tersebut dalam perjalanan dari Pantai Kelingking, Desa Bungamekar menuju Pantai Atuh, Desa Pejukutan.
Saat melintas di jalan raya Dusun Pelilit, Desa Pejukutan, pukul 12.00 Wita, tiba-tiba Kadek Arpan melihat di bawah setir keluar asap. Pas turun dan belokan asap semakin banyak di depan dasbor.
Karena panik Kadek Arpan banting setir ke kiri hingga menabrak pohon bunut di pinggir jalan. Selanjutnya korban dan penumpang berusaha keluar untuk menyelematkan diri. Tak berselang lama mobil pun terbakar.
"Sekitar pukul 13.19 Wita api sudah bisa dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran (Damkar) dengan kerugian mencapai Rp 280 juta," kata Kapolsek Nusa Penida Kapolsek Nusa Penida Kompol Gede Sukadana. *wan
Masing-masing penumpang Komang Diahratnasari, 25, beralamat di Abiansemal Badung, dan Atihira Farina Putri, 29, beralamat di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan ini bermula saat Toyota Rush DK 1861 ML, yang dikemudikan oleh Kadek Arpan, dengan mengangkut dua penumpang tersebut dalam perjalanan dari Pantai Kelingking, Desa Bungamekar menuju Pantai Atuh, Desa Pejukutan.
Saat melintas di jalan raya Dusun Pelilit, Desa Pejukutan, pukul 12.00 Wita, tiba-tiba Kadek Arpan melihat di bawah setir keluar asap. Pas turun dan belokan asap semakin banyak di depan dasbor.
Karena panik Kadek Arpan banting setir ke kiri hingga menabrak pohon bunut di pinggir jalan. Selanjutnya korban dan penumpang berusaha keluar untuk menyelematkan diri. Tak berselang lama mobil pun terbakar.
"Sekitar pukul 13.19 Wita api sudah bisa dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran (Damkar) dengan kerugian mencapai Rp 280 juta," kata Kapolsek Nusa Penida Kapolsek Nusa Penida Kompol Gede Sukadana. *wan
1
Komentar