Manchester City Belum Ada yang Bisa Menghentikan
Manchester City menjadi tim ketiga dengan kemenangan beruntun terpanjang di seluruh kompetisi di Eropa. City kini memburu rekor Real Madrid (22), dan Bayern Muenchen (23).
BUDAPEST, NusaBali.com
Manchester City menang meyakinkan 2-0 atas Borussia Moenchengladbach dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stadion Puskas Arena, Budapest, Hongaria, Rabu waktu setempat. Bernardo Silva dan Gabriel Jesus mencetak gol-gol kemenangan yang menjadi modal penting bagi City menjelang leg kedua yang akan dimainkan dua pekan lagi.
Pelatih Pep Guardiola mengungkapkan, laju bagus City tidak lepas dari uang. "Kami memiliki banyak uang untuk membeli banyak pemain yang luar biasa," pelatih asal Spanyol itu menambahkan.
Sejak awal laga, Gladbach lebih banyak disibukkan menggalang pertahanan termasuk ketika Matthias Ginter menghalau tembakan Raheem Sterling pada menit keenam. Pada menit ke-27, Sterling mengajukan protes meminta hadiah tendangan penalti setelah Ramy Bensebaini berusaha menjegal bola di dalam area terlarang, tetapi wasit Artur Manuel Soares Dias mengabaikan tuntutan tersebut.
Dua menit kemudian, City akhirnya membuka keunggulan saat Silva berdiri dalam posisi yang tepat untuk menyambut umpan silang Joao Cancelo dengan tandukan tajam yang tak mampu dihentikan kiper Yann Sommer.
Keunggulan 1-0 City tak bertambah hingga turun minum setelah Gladbach menebalkan barisan pertahanannya dan hal serupa terlihat pada awal babak kedua ketika mereka menggagalkan peluang Phil Foden dan Jesus. Gladbach memperoleh peluang jarang-jarang pada menit ke-60 namun sayang umpan kiriman Denis Zakaria terlalu deras untuk dikejar Alassane Plea dan bisa diamankan oleh kiper Ederson Moraes.
Lima menit kemudian, City justru berhasil menggandakan keunggulan ketika Silva kembali menyambut umpan silang Cancelo di area tiang jauh, tetapi kali ini dia mengirimkan sundulannya ke arah Jesus yang mencocornya di muka gawang.
City berusaha menambah marjin keunggulan tetapi tembakan voli Foden melambung tipis di atas mistar gawang dan sepakan Riyad Mahrez mudah diamankan Sommer. Pada injury time, Gladbach hampir memperoleh gol penting untuk bekal leg kedua mereka, tetapi Ederson mampu melakukan penyelamatan gemilang untuk mementahkan peluang Hannes Wolf.
Guardiola mengaku puas dengan hasil akhir, tapi diakui timya kurang efisien di depan ketika dalam situasi satu lawan satu. "Leg pertama selalu lebih sulit, tapi di kompetisi ini kami tidak punya banyak kesempatan dan di lini depan kami harus lebih efisien lagi. Satu lawan satu atau melawan beberapa pemain belakang di mana kami bahkan tidak mampu menggiring bola. Di kompetisi ini Anda harus sempurna untuk lolos," kata Guardiola.*ant
1
Komentar