Fraksi PDIP DPRD Gianyar Akan Buat Seragam Berbahan Endek

Bahkan sudah memesan 40 lembar kain endek kepada perajin tenun ikat endek yang ada di Gumi Seni Gianyar. Sementara perajin menyambut antusias SE Gubernur Bali No 04 Tahun 2021.  Ketua Fraksi PDIP DPRD Gianyar I Ketut Sudarsana menyatakan pemberlakuan SE ini waktunya sangat tepat. Sehingga kelompok perajin tenun endek kembali bangkit. “Di Gianyar ada sekitar 17 kelompok perajin tenun endek. Pernah mendatangi kami, mengeluhkan menurunnya produksi. Order tidak ada, karyawan perlu makan. Akhirnya keluar kebijakan Gubernur yang pro rakyat ini, timingnya tepat, menambah semangat,” kata Sudarsana didampingi didampingi Sekretaris Fraksi Ni Made Ratnadi serta anggota Fraksi PDIP usai mengikuti webinar, di Ruang Fraksi PDIP, Selasa (23/2).

Tak sekadar wacana, Fraksi PDIP bahkan langsung memesan 40 lembar kain endek untuk seluruh anggota fraksi. “Motifnya beda-beda. Untuk 40 setel baju endek. Kami beli kain saja, biar sektor lain juga kecipratan rezeki, semisal tukang jahit. Di tengah pandemi Covid-19, kita harus berbagi,” ujar Sudarsana.

Perajin tenun ikat endek dari Kecamatan Blahbatuh, Ida Bagus Adnyana, 67, sangat mendukung SE Gubernur ini. Terkait permintaan, diakui sudah mengalir dari berbagai kalangan. Ida Bagus Adnyana mengusulkan agar motif aksara Hanacaraka dijadikan ikon Bali.

Hal senada diungkapkan, pemilik usaha tenun dari Banjar Palak, Desa Keramas, Kecamatan Blahbatuh, I Nyoman Ludra, 61. “Kami antusias menyambut SE Gubernur ini,” ungkapnya. *nvi