DLH Ambil Bak Sampah di Bawah Lampu Penerangan Jalan

Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gianyar mengambil langkah tegas. Bak sampah itu langsung diambil dan diangkut. Tidak saja di Kelurahan Bitera, seluruh bak sampah di bawah LPJ juga dibersihkan.

Kadis Lingkungan Hidup Gianyar Ni Made Mirnawati saat dikonfirmasi mengungkapkan, DLH telah mengalihkan tempat penampungan sampah dari jalan protokol ke masing-masing banjar. “Dengan cara ini trotoar jalan protokol dapat dibebaskan dari bak sampah yang mengganggu masyarakat,” ungkap Mirnawati, Kamis (25/2). Mirnawati mengaku sudah meminta bantuan kelian banjar adat untuk menyiapkan tempat di masing-masing lingkungan. Para kelian banjar diharapkan bisa segera menentukan tempat pembuangan sampah. Petugas DLH siap melakukan pengangkutan sampah kapan pun juga.

Terpisah, Kelian Lingkungan Sengguan Kelurahan Bitera I Wayan Budiana mengungkapkan bak tempat pembuangan sampah warga Bitera telah diangkut petugas DLH Gianyar, Selasa (23/2). “Setelah sampah diangkut, baknya langsung diambil. Juga dipasang tulisan dilarang membuang sampah di lokasi itu,” beber Wayan Budiana. Tanpa bak penampungan sampah, warga kelimpungan. Sebab tidak ada kejelasan tempat pembuangan sampah pengganti. Warga terpaksa membiarkan sampahnya tertimbun di rumah hingga ada kepastian tempat pembuangan sampah baru. Wayan Budiana mengaku telah berkoordinasi dengan DLH Gianyar. Dia pun meminta dua bak berkapasitas besar untuk ditempatkan di Banjar Sengguan dan Banjar Triwangsa. “Tempat sudah disiapkan hanya saja bak sampah belum bisa dikirim sekarang karena masih dikerjakan,” sebutnya.

Mengatasi membeludaknya sampah di rumah warga, Wayan Budiana meminta petugas DLH melakukan penjemputan sampah di depan rumah warga. “Hari ini petugas sudah sanggup mengangkut sampah di sepanjang Jalan Sawo hingga Jalan Boni di Lingkungan Triwangsa dan Sengguan,” ucapnya. Lurah Bitera I Gede Bagiada mengatakan, bagi banjar di Desa Adat Bitera yang belum memiliki tempat pembuangan sampah untuk membuang sampahnya di bak penampungan sebelah barat Pura Dalem Desa Adat Bitera. Di tempat itu masih ada bak penampungan sampah. “Pembuangan sampah di barat Pura Dalem ini hanya sementara karena seluruh bak penampungan di jalan protokol akan dihilangkan. Kami berharap kepada kelian banjar bisa menyediakan tempat sampah di masing-masing wilayahnya,” ujar Gede Bagiada. *nvi