Awali Tugas, Bupati Bangli Cek Jalan Jebol dan Drainase
BANGLI, NusaBali
Mengawali tugas sebagai Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta langsung mengecek jalan jebol di wilayah Kecamatan Kintamani dan kondisi drainase di wilayah kota Bangli, Sabtu (27/2).
Bupati Sedana Arta mengatakan dari hasil pantauan di beberapa titik di kota Bangli, pemicu meluapnya air saat musim penghujan akibat saluran drainase tidak berfungsi maksimal. Drainase mengalami pendangkalan dan penataan alur air yang tidak bagus. “Saat kami turun di Jalan Nusantara dan Jalan Ngurah Rai, ditemukan trotoar banyak yang rusak,” ujarnya.
Menurut Bupati Sedana Arta, perlu peremajaan di wilayah kota Bangli. Fasilitas umum banyak rusak, salah satu karena faktor usia. “Seperti halnya trotoar, hampir tiga puluh tahun dan sudah layak diremajakan,” imbuhnya.
Bupati asal Desa Sulahan, Kecamatan Susut, ini juga menyebutkan keberadaan pohon perindang yang tumbuh di bahu jalan mempercepat rusaknya trotoar. “Ke depan, kami merancang melakukan peremajaan pohon perindang dari patung Adipura, Kelurahan Bebalang hingga patung pendeta, Kelurahan Cempaga,” ungkap Bupati Sedana Arta.
Kata Sedana Arta, jenis pohon yang dipilih yakni Tabebuya atau Sakura lokal dan tidak lagi ditanam di bahu jalan, namun di telajakan warga. “Dengan ditanam di telajakan, jalanan akan kelihatan lebih lapang dan wajah kota akan kelihatan lebih tertata,” tutur Bupati Sedana Arta.
Di hari yang sama, Bupati Sedana Arta juga meninjau bahu jalan yang ambrol di Desa Sekaan dan Desa Sukawana, Kecamatan Kintamani. Berdasarkan kajian dari tim teknis Dinas PU, untuk perbaikan bahu jalan di Desa Sukawana yang ambrol membutuhkan anggaran yang besar. Yang mana kedalaman hampir 30 meter dengan panjang bahu jalan yang ambrol sekitar 20 meter.
Disinggung untuk perbaikan jalan yang rusak, Bupati Sedana Arta menyatakan akan memperjuangkan anggaran ke pemerintah provinsi dan pusat. “Karena kerusakan akibat bencana tentu bisa mengakses anggaran ke pusat lewat BPBD,” tuturnya. *esa
1
Komentar