Wayan Darmawan Maju ke Bursa Calon Ketua Presidium PP KMHDI
JAKARTA, NusaBali
Mantan Ketua Pimpinan Daerah Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia Sumatera Selatan (PD KMHDI Sumsel) masa bakti 2018-2020, I Wayan Darmawan maju ke bursa calon Ketua Presidium PP KMHDI periode 2021-2023.
Darmawan tertarik maju sebagai calon ketua presidium, karena ingin membesarkan organisasi tersebut.
“KMHDI mendidik kadernya untuk menjadi pemimpin. Kemudian siap menghadapi semua tantangan. Saya tertarik maju, untuk membesarkan organisasi ini dengan membumikan nilai-nilai perjuangan KMHDI dalam diri setiap kader, serta untuk mendedikasikan diri kepada agama dan bangsa Indonesia,” kata Darmawan, Selasa (2/3).
Guna mensukseskan pencalonannya, pria kelahiran Musi Banyuasin, 17 Desember 1996, ini telah melakukan sosialisasi dan membangun komunikasi dengan sejumlah pimpinan daerah (PD) serta pimpinan cabang (PC) untuk meminta dukungan. Namun dia belum bisa menyebutkan berapa jumlah dukungan, karena masih menunggu deklarasi terbuka yang akan dilaksanakan pekan depan.
Menurut Darmawan, proses pencalonannya sebagai bakal calon Ketua Presidium PP KMHDI bukan merupakan keputusan yang diambil mendadak. Dia telah mempersiapkan diri ketika menjadi kader KMHDI. Oleh karena itu, dia telah melalui semua tingkatan kaderisasi di KMHDI.
Bahkan menetap di Jakarta sejak Oktober 2020 untuk beradaptasi dengan lingkungan di ibukota. Darmawan pun akan menyampaikan gagasannya saat Mahasabha pada 18 Maret 2021 di Cisarua, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.
“Mahasabha bukan hanya dipahami sebagai ajang kontestasi perebutan kekuasaan dalam struktur Pimpinan Pusat. Melainkan menjadi arena tarung ide dan gagasan untuk perbaikan organisasi yang berasal dari setiap kader di dalamnya,” tegas Darmawan.
Darmawan berencana menyampaikan beberapa hal. Antara lain, KMHDI sebagai organisasi mahasiswa perlu fokus meningkatkan kualitas intelektualitas dan skill SDM mahasiswa Hindu Indonesia. KMHDI juga harus memiliki peran sebagai kontrol terhadap kebijakan pemerintah dan berupaya mewujudkan cita-cita pendiri bangsa Indonesia.
Lalu kritik serta masukan KMHDI harus objektif dan ilmiah agar mencerminkan sebagai organisasi mahasiswa. KMHDI harus solid dengan semua tingkatan organisasi, termasuk dengan Forum Alumni KMHDI serta stakeholder lainnya sehingga keberadaan dan kehadiran organisasi ini benar-benar memberikan dampak bagi masyarakat maupun bangsa Indonesia. *k22
Guna mensukseskan pencalonannya, pria kelahiran Musi Banyuasin, 17 Desember 1996, ini telah melakukan sosialisasi dan membangun komunikasi dengan sejumlah pimpinan daerah (PD) serta pimpinan cabang (PC) untuk meminta dukungan. Namun dia belum bisa menyebutkan berapa jumlah dukungan, karena masih menunggu deklarasi terbuka yang akan dilaksanakan pekan depan.
Menurut Darmawan, proses pencalonannya sebagai bakal calon Ketua Presidium PP KMHDI bukan merupakan keputusan yang diambil mendadak. Dia telah mempersiapkan diri ketika menjadi kader KMHDI. Oleh karena itu, dia telah melalui semua tingkatan kaderisasi di KMHDI.
Bahkan menetap di Jakarta sejak Oktober 2020 untuk beradaptasi dengan lingkungan di ibukota. Darmawan pun akan menyampaikan gagasannya saat Mahasabha pada 18 Maret 2021 di Cisarua, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.
“Mahasabha bukan hanya dipahami sebagai ajang kontestasi perebutan kekuasaan dalam struktur Pimpinan Pusat. Melainkan menjadi arena tarung ide dan gagasan untuk perbaikan organisasi yang berasal dari setiap kader di dalamnya,” tegas Darmawan.
Darmawan berencana menyampaikan beberapa hal. Antara lain, KMHDI sebagai organisasi mahasiswa perlu fokus meningkatkan kualitas intelektualitas dan skill SDM mahasiswa Hindu Indonesia. KMHDI juga harus memiliki peran sebagai kontrol terhadap kebijakan pemerintah dan berupaya mewujudkan cita-cita pendiri bangsa Indonesia.
Lalu kritik serta masukan KMHDI harus objektif dan ilmiah agar mencerminkan sebagai organisasi mahasiswa. KMHDI harus solid dengan semua tingkatan organisasi, termasuk dengan Forum Alumni KMHDI serta stakeholder lainnya sehingga keberadaan dan kehadiran organisasi ini benar-benar memberikan dampak bagi masyarakat maupun bangsa Indonesia. *k22
Komentar