4 Warga Badung Meninggal karena Covid-19
MANGUPURA, NusaBali
Warga Badung yang meninggal karena terpapar Covid-19, terus bertambah. Pada Rabu (3/3) kemarin, ada tambahan 4 warga lagi yang meninggal.
Dengan demikian, secara kumulatif warga Badung yang meninggal karena Covid-19, menjadi 157 orang.
“Untuk hari ini saya terkonfirmasi 4 orang yang meninggal. Yakni di Kecamatan Kuta Utara bertambah 2 orang, masing-masing dari Desa Dalung dan Kelurahan Kerobokan Kelod. Kemudian 2 orang lainnya dari Kecamatan Kuta Selatan, yakni dari Kelurahan Jimbaran dan Desa Pecatu,” kata Koordinator Bidang Komunikasi Publik GTPP Covid-19 Badung Made Suardita.
Warga Badung yang meninggal karena Covid-19, paling banyak berasal dari Kecamatan Mengwi 42 orang, Kecamatan Kuta Selatan 35 orang, Kecamatan Kuta 27 orang, Kecamatan Abiansemal 26 orang, Kecamatan Kuta Utara 19 orang, dan Kecamatan Petang 8 orang.
Tidak itu saja, kasus baru juga bertambah 38 orang kemarin. Dengan rincian sebagai berikut, di Kecamatan Petang bertambah sebanyak 1 kasus, yakni dari Desa Petang. Kemudian, di Kecamatan Abiansemal bertambah sebanyak 14 kasus, yakni dari Desa Angantaka 2 orang, Desa Bongkasa 2 orang, Desa Darmasaba 5 orang, Desa Mambal 1 orang, Desa Mekar Bhuwana 1 orang, Desa Sibang Gede 2 orang, dan Desa Sibang Kaja 1 orang. Di Kecamatan Mengwi bertambah sebanyak 9 kasus, yakni di Desa Baha 1 orang, Desa Buduk 1 orang, Desa Gulingan 1 orang, Kelurahan Lukluk 1 orang, Desa Mengwitani 1 orang, Desa Munggu 3 orang, dan Kelurahan Sempidi 1 orang.
Kemudian di Kecamatan Kuta Selatan bertambah sebanyak 1 kasus, yakni dari Kelurahan Jimbaran. Sedangkan di Kecamatan Kuta Utara bertambah sebanyak 13 kasus, yakni dari Desa Dalung 4 orang, Kelurahan Kerobokan 1 orang, Kelurahan Kerobokan Kaja 4 orang, Kelurahan Kerobokan Kelod 3 orang, Desa Tibubeneng 1 orang.
Sementara, dalam sehari kemarin ada 59 warga Badung yang dinyatakan sembuh. Di antaranya Kecamatan Petang 2 orang, yakni dari Desa Pelaga. Di Kecamatan Abiansemal 6 orang, yakni dari Desa Abiansemal 1 orang, Desa Bongkasa 1 orang, Desa Sibang Gede 3 orang, dan Desa Sibang Kaja 1 orang. Kecamatan Mengwi 18 orang, Desa Abianbase 2 orang, Desa Buduk 1 orang, Desa Cemagi 1 orang, Desa Gulingan 4 orang, Kelurahan Kapal 1 orang, Desa Kekeran 1 orang, Kelurahan Lukluk 2 orang, Desa Mengwitani 1 orang, Desa Penarungan 1 orang, Desa Pererenan 1 orang, Kelurahan Sading 3 orang.
Kemudian, di Kecamatan Kuta 6 orang, yakni dari Kelurahan Kuta 1 orang, Kelurahan Seminyak 4 orang, dan Kelurahan Tuban 1 orang. Di Kecamatan Kuta Selatan 7 orang, yakni dari Kelurahan Benoa 3 orang dan Kelurahan Jimbaran 4 orang. Sementara di Kecamatan Kuta Utara 20 orang, yakni dari Desa Dalung 6 orang, Kelurahan Kerobokan 2 orang (1 orang WNA), Kelurahan Kerobokan Kaja 3 orang, Kelurahan Kerobokan Kelod 5 orang, dan Desa Tibubeneng 4 orang.
“Jadi, warga yang sembuh secara kumulatif menjadi 5.917 orang. Dengan perincian Kecamatan Mengwi 1.435 orang, Kecamatan Kuta Selatan 1.402, Kecamatan Kuta Utara 1.083, Kecamatan Abiansenal 952 orang, Kecamatan Kuta 858 orang, dan Kecamatan Petang 187 orang,” jelas Suardita yang juga Kabag Humas Setda Badung itu.
Mantan Lurah Lukluk itu menambahkan, hingga kemarin total kasus konfirmasi yang masih dalam perawatan sebanyak 365 orang. Total kasus konfirmasi yang sedang dirawat di faskes/ rumah sakit sebanyak 162 orang. Sementara, total kasus konfirmasi yang sedang menjalani karantina terpusat sebanyak 101 orang. *asa
Warga Badung yang meninggal karena Covid-19, paling banyak berasal dari Kecamatan Mengwi 42 orang, Kecamatan Kuta Selatan 35 orang, Kecamatan Kuta 27 orang, Kecamatan Abiansemal 26 orang, Kecamatan Kuta Utara 19 orang, dan Kecamatan Petang 8 orang.
Tidak itu saja, kasus baru juga bertambah 38 orang kemarin. Dengan rincian sebagai berikut, di Kecamatan Petang bertambah sebanyak 1 kasus, yakni dari Desa Petang. Kemudian, di Kecamatan Abiansemal bertambah sebanyak 14 kasus, yakni dari Desa Angantaka 2 orang, Desa Bongkasa 2 orang, Desa Darmasaba 5 orang, Desa Mambal 1 orang, Desa Mekar Bhuwana 1 orang, Desa Sibang Gede 2 orang, dan Desa Sibang Kaja 1 orang. Di Kecamatan Mengwi bertambah sebanyak 9 kasus, yakni di Desa Baha 1 orang, Desa Buduk 1 orang, Desa Gulingan 1 orang, Kelurahan Lukluk 1 orang, Desa Mengwitani 1 orang, Desa Munggu 3 orang, dan Kelurahan Sempidi 1 orang.
Kemudian di Kecamatan Kuta Selatan bertambah sebanyak 1 kasus, yakni dari Kelurahan Jimbaran. Sedangkan di Kecamatan Kuta Utara bertambah sebanyak 13 kasus, yakni dari Desa Dalung 4 orang, Kelurahan Kerobokan 1 orang, Kelurahan Kerobokan Kaja 4 orang, Kelurahan Kerobokan Kelod 3 orang, Desa Tibubeneng 1 orang.
Sementara, dalam sehari kemarin ada 59 warga Badung yang dinyatakan sembuh. Di antaranya Kecamatan Petang 2 orang, yakni dari Desa Pelaga. Di Kecamatan Abiansemal 6 orang, yakni dari Desa Abiansemal 1 orang, Desa Bongkasa 1 orang, Desa Sibang Gede 3 orang, dan Desa Sibang Kaja 1 orang. Kecamatan Mengwi 18 orang, Desa Abianbase 2 orang, Desa Buduk 1 orang, Desa Cemagi 1 orang, Desa Gulingan 4 orang, Kelurahan Kapal 1 orang, Desa Kekeran 1 orang, Kelurahan Lukluk 2 orang, Desa Mengwitani 1 orang, Desa Penarungan 1 orang, Desa Pererenan 1 orang, Kelurahan Sading 3 orang.
Kemudian, di Kecamatan Kuta 6 orang, yakni dari Kelurahan Kuta 1 orang, Kelurahan Seminyak 4 orang, dan Kelurahan Tuban 1 orang. Di Kecamatan Kuta Selatan 7 orang, yakni dari Kelurahan Benoa 3 orang dan Kelurahan Jimbaran 4 orang. Sementara di Kecamatan Kuta Utara 20 orang, yakni dari Desa Dalung 6 orang, Kelurahan Kerobokan 2 orang (1 orang WNA), Kelurahan Kerobokan Kaja 3 orang, Kelurahan Kerobokan Kelod 5 orang, dan Desa Tibubeneng 4 orang.
“Jadi, warga yang sembuh secara kumulatif menjadi 5.917 orang. Dengan perincian Kecamatan Mengwi 1.435 orang, Kecamatan Kuta Selatan 1.402, Kecamatan Kuta Utara 1.083, Kecamatan Abiansenal 952 orang, Kecamatan Kuta 858 orang, dan Kecamatan Petang 187 orang,” jelas Suardita yang juga Kabag Humas Setda Badung itu.
Mantan Lurah Lukluk itu menambahkan, hingga kemarin total kasus konfirmasi yang masih dalam perawatan sebanyak 365 orang. Total kasus konfirmasi yang sedang dirawat di faskes/ rumah sakit sebanyak 162 orang. Sementara, total kasus konfirmasi yang sedang menjalani karantina terpusat sebanyak 101 orang. *asa
Komentar